FK-UGM. Senin lalu (30/10), peserta Summer Course 2017 Fakultas Kedokteran UGM telah tiba. Sebanyak 59 peserta yang terdiri dari 33 mahasiswa UGM dan 26 mahasiswa asing yang berasal dari VU University Medical Center Amsterdam, Tubingen University Jerman, Mahidol University Thailand, Cyberjaya Malaysia, University Saint Malaysia, International Medical University Malaysia, dan University of Malaya. Perhelatan lintas disiplin ini merupakan kali kedua diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran, tahun ini menggandeng Fakultas Farmasi dan Fakultas Kedokteran Gigi UGM. Summer Course 2017 mengusung tema “Interprofessional Healthcare: Tropical, Neglected Infectious and Sexually Transmitted Diseases” akan berlangsung selama tiga (3) minggu hingga 17 November 2017.
Selain mengikuti joint lecture di Fakultas Kedokteran UGM dengan mendatangkan pakar-pakar asing dari Kobe University, VUmc Amsterdam, EISAI Japan, Osaka University, dan NHU California, peserta Summer Course 2017 juga akan terjun ke komunitas di Puskesmas Kulon Progo (Ada 8 Puskesmas, yaitu: Kalibawang, Samigaluh, Panjatan, Pengasih 1, Pengasih 2, Girimulyo 1, Girimulyo 2, dan Nanggulan) mulai tanggal 3 November 2017. Disana mereka akan belajar mengenai pelayanan di puskesmas, seperti kegiatan posyandu, BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah), screening kesehatan gigi dan mata dan kegiatan pelayanan puskesmas lainnya, serta berinteraksi dengan masyarakat (mengikuti kegiatan rutin masyarakat sekitar). Selain itu, malam ini peserta akan mengikuti kegiatan Cultural Night Performance. Peserta Summer Course akan menampilkan ragam budaya masing-masing bangsa. Tidak lupa kegitan excursion ke Borobudur dan wisata alam yang sedang kekinian di Kulon Progo, yaitu: Pule Payung, Gunung Gajah dan wisata sungai Mudal.
Summer Course ini merupakan kegiatan rutin lintas disiplin dan lintas negara yang menjadi program unggulan sebagai upaya meningkatkan paparan internasional bagi mahasiswa UGM kluster Kesehatan. Serta bertujuan untuk memperluas networking dalam lingkup global, meningkatkan paparan internasional, serta menjadikan UGM menjadi universitas yang menginspirasi, berkelas dunia, dan kompetitif di tingkat internasional. (Dian/IRO)
