FK-KMK UGM. Health Promoting University (HPU UGM) berusaha menerapkan 9 item dari system and infrastructure dan 7 tema yang merupakan modifikasi dari zero tolerance area dan area promosi kesehatan.
Hal tersebut disampaikan dalam webinar yang diselenggarakan pada Sabtu (24/9) kemarin oleh Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM dengan tema “Making Safe Space for Everyone in Medicine and Health Education”.
Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., Ph.D sebagai Kepala Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial hadir sebagai narasumber dalam webinar yang dilaksanakan melalui zoom meeting ini. Hadir pula dr. Wika Hartanti, M.IH (Dosen Bioethics and Humanities) sebagai moderator.
Webinar ini dilaksanakan sebagai upaya pencegahan pelecehan seksual dan kekerasan seksual, serta mendukung terciptanya suasana akademik yang efektif dan kondusif. Prof. Yayi dalam pemaparannya menjelaskan bahwa berusaha untuk mewujudkan tempat belajar nyaman, relasi sehat, lingkungan aman, budaya saling menghargai dan menghormati, kampus damai, serta pemberdayaan masyarakat.
“Pencegahan terhadap kekerasan struktural, kekerasan langsung, dan kekerasan kultural harus dilakukan,” tambahnya. Pencegahan ini juga meliputi tindakan perundungan yang dilakukan oleh siapa saja.
Perlindungan atas kekerasan seksual dan perundungan di kampus bisa didapatkan dari fakultas atau prodi, Pusat Krisis, ULT, serta psikologis. (Nirwana/Reporter)
