Pandemi, Infodemi, dan Ketahanan Bangsa dalam Perspektif Etika

FK-KMK UGM. Center for Bioethics and Medical Humanities (CBMH) Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan kuliah umum (Raboan Online) yang bertajuk “Pandemi, Infodemi, dan Ketahanan Bangsa dalam Perspektif Etika” yang disampaikan oleh Dr. Sindung Tjahyadi, M.Hum, dan dimoderatori oleh dr. Nur Azid Mahardianata. Acara dilakukan secara daring via Zoom dan live streaming kanal YouTube CBMH UGM pada Rabu (20/01).

Dr. Sindung memulai presentasi dengan memaparkan, “Pandemi dalam aspek sosio-kultural, hadir tanpa menunggu kesiapan kita. Pada pandemi saat ini jika diperbandingkan antara negara satu dengan negara lainnya, relatif yang paling siap mungkin negara China. Karena Republik Rakyat China secara sistem politik masih menggunakan hirarki piramida, dari hal itu sikap, perilaku dan pola pikir warga China sungguh-sungguh dibentuk,” papar Dr. Sindung.

“Diversitas (pendidikan, budaya, ekonomi, orientasi politik, karakter induvidu) menjadikan kemampuan warga dalam mencerna informasi memiliki perbedaan sangat lebar. Bahkan efek politik partisan telah menimbulkan polaritas sikap dan penilaian yang mengaburkan objektivitas masalah,” Tambah Dr. Sindung.

Pada penghujung acara, dr. Nur Azid selaku moderator menutup kegiatan dengan menegaskan, “Bahwa infodemi itu adalah ancaman yang nyata. Lebih nyata dari pandeminya itu sendiri. Oleh karena itu, kita dari perguruan-perguruan tinggi memiliki kewajiban moral yang sama halnya pemerintah untuk mengatasi masalah yang nyata dari infodemi”, pungkas dr. Azid.  (Arif AR/Reporter)

Selengkapnya acara di: https://www.youtube.com/watch?v=Jh9xDVdLpRU

Berita Terbaru