FK-KMK UGM. Health and Demographic Surveillance System (HDSS) Sleman FK-KMK UGM menyelenggarakan simposium bertajuk “Pemanfaatan Data Berbasis Populasi untuk Tri Dharma Perguruan Tinggi” pada Senin (27/3) secara daring melalui Zoom dan siaran langsung Youtube.
HDSS Sleman merupakan sistem surveilans yang mengumpulkan data demografi, kesehatan, dan sosial setiap tahun. Sistem ini melibatkan 5.147 rumah tangga (19.724 responden) terpilih dari 216 kluster (desa dan kota) yang telah melakukan pengumpulan data dan pengabdian masyarakat sejak tahun 2015.
Ketua HDSS Sleman, dr. Ifta Choiriyyah, MSPH, Ph.D menjelaskan bahwa HDSS memiliki beberapa tujuan. “Tujuan HDSS di antaranya adalah membangun surveillance site, membangun jejaring dan kerjasama, menghasilkan data berkualitas, penelitian longitudinal berbasis populasi, serta pengabdian masyarakat berbasis bukti,” tambahnya.
Salah satu penelitian yang datanya diambil dari HDSS adalah milik dr. Braghmandita Widya Indraswari, M.Sc., Sp.A dengan judul “Hubungan Karakteristik Sosiodemografi Keluarga dengan Pemberian MPASI pada Anak Usia 6-24 Bulan: Analisis Data HDSS Sleman”.
dr. Braghmandita menjelaskan bagaimana alur penelitian yang menggunakan data dari HDSS Sleman. Setelah proposal selesai disusun, peneliti mengajukan permohonan kerjasama dengan HDSS Sleman dilanjutkan dengan pengajuan Ethical Clearance ke komisi etik. Jika disetujui, selanjutnya peneliti akan mendapatkan dataset dari HDSS Sleman dan bisa langsung melakukan penelitian. Data yang ada di HDSS Sleman bisa diakses oleh siapa saja secara umum asalkan memenuhi syarat yang diminta. (Nirwana/Reporter)
