FK-KMK UGM dan Dinkes Bengkayang Diskusikan Pengiriman Residen ke Daerah Perbatasan

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menerima kunjungan delegasi dari Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Kunjungan ini berlangsung di Ruang Rapat 2.1 Gedung Pusat FK-KMK UGM pada Kamis (27/02). Kunjungan ini berkaitan dengan rencana kerja sama antara FK-KMK UGM dengan Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) dan RSUD Drs. Jacobus Luna, M.Si, Kabupaten Bengkayang.

Wakil Dekan Bidang Kerjasama, Alumni dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Dr. dr. Sudadi Sp.An., KNA., KAR. Membuka diskusi penjajakan kerja sama ini. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih terkait rencana kerja sama, serta mempersilakan delegasi Kabupaten Bengkayang untuk menyampaikan poin-poin yang berpotensi untuk dilakukan kerja asma.

Delegasi Kabupaten Bengkayang yang berkunjung ke FK-KMK UGM antara lain Rosalina Nungkat, S.K.M., M.KM (Kepala Dinkes PPKB Kab. Bengkayang), dr. Alexander Sinuraya (Direktur RSUD Drs. Jacobus Luna, M.Si Kab.Bengkayang) bersama rombongan. Pada sambutannya, Rosalina menyampaikan keinginannya untuk koordinasi dan diskusi tindak lanjut penjajakan kerja sama dan pengiriman PPDS ke luar daerah di perbatasan.

“Kami ingin menjalin kerja sama terkait dengan kebutuhan tenaga dokter di kabupaten kami (Kabupaten Bengkayang), lokasi kami berbatasan dengan Serawak (Malaysia). Beberapa dokter yang benar-benar kami butuhkan adalah dokter spesialis Obgyn, Anestesi, dan beberapa yang lainnya. Kami punya CT Scan, Mamografi, Dental panoramic, dan lainnya. Agar alat-alat kami berguna untuk pelayanan masyarakat, tentu kami membutuhkan terkait dokter-dokter spesialis tersebut.”

dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan menyampaikan bahwa residen yang belajar di FK-KMK UGM itu sudah dijadwalkan untuk stase di rumah sakit di Jawa Tengah dan Yogyakarta, namun ada juga yang sudah direncanakan untuk melakukan stase di luar Jawa.

“”Karena memang setiap angkatan itu residennya terbatas, sehingga untuk jatah stase luar Jawa inilah yang bisa kita arahkan ke tempat-tempat yang membutuhkan. Jika melihat Bengkayang yang lokasinya termasuk di daerah 3T, ini mendapat prioritas dari Kementerian Kesehatan. Harapannya tentu ada peluang untuk mengirimkan residen ke sana,” terang dr. Hamim.

dr. Hamim menambahkan bahwa perlu adanya visitasi untuk melihat fasilitas ataupun tempat untuk magang dan yang lainnya dari residen FK-KMK UGM. Selain itu, dr. Haryo Bismantara, MPH dari Academic Health System (AHS) FK-KMK UGM mengatakan bahwa diperlukan beberapa skenario untuk mendapatkan dokter spesialis. Tentu saja FK-KMK UGM melalui AHS memberikan perhatian karena Kalimantan merupakan AHS Wilayah IV yang dikoordinatori oleh FK-KMK UGM.

Pertemuan ini tidak hanya melibatkan FK-KMK UGM, Dinkes PPKB) dan RSUD Drs. Jacobus Luna, M.Si, Kabupaten Bengkayang. Hadir pula perwakilan dari Fakultas Kedokteran Gigi UGM karena adanya kebutuhan dokter gigi di Kabupaten Bengkayang. Pertemuan beberapa institusi ini sejalan dengan SDGs, khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. (Humas/Sitam).