![]() ![]() |
Solo Baru – Fakultas Kedokteran UGM baru saja mengikuti kegiatan pameran pendidikan “Solo Education Festival/SEF Tahun 2014” pada tanggal 18-20 April 2014 di The Park Mall Solo Baru, Jawa Tengah. Partisipasi dalam pameran ini ditujukan untuk sosialisasi Kelas Internasional Program Studi Pendidikan Dokter FK UGM kepada calon mahasiswa di seluruh Indonesia. Program sosialisasi dilatarbelakangi fakta bahwa program ini masih belum banyak diketahui oleh calon mahasiswa serta untuk menjaring calon mahasiswa Indonesia yang potensial.
Kelas Internasional Prodi Pendidikan Dokter FK UGM diselenggarakan sejak tahun 2002 dan terakreditasi A BAN PT tahun 2010. Di awal penyelenggaraannya jumlah mahasiswa yang terdaftar sebanyak 40 siswa dengan komposisi 80% mahasiswa asing selebihnya mahasiswa Indonesia. Seiring dengan peningkatan jumlah mahasiswa dari tahun ke tahun, proporsi untuk mahasiswa Indonesia juga ditingkatkan secara signifikan. Sampai dengan tahun 2014, jumlah mahasiswa tercatat sebanyak 110 orang per angkatan, dengan komposisi terbalik dari awal pendirian yaitu 80% mahasiwa Indonesia selebihnya mahasiswa asing. Dengan semakin dibukanya kesempatan kepada putra-putri Indonesia untuk kuliah di kelas internasional FK UGM, maka informasi ini perlu dipublikasikan kepada masyarakat luas secara baik melalui upaya program-program sosialisasi ini.
Solo Education Festival/SEF adalah festival pendidikan untuk mempromosikan lembaga pendidikan di Indonesia kepada publik. Promosi dengan mempresentasikan keunggulan-keunggulan lembaga pendidikan yang menjadi menjadi peserta, diharapkan dapat lebih banyak menjaring mahasiswa yang berkualitas. Bentuk kegiatan FK UGM yang dilaksanakan dalam SEF meliputi: 1) Stand pameran dan konsultasi pendidikan FK UGM, 2)Presentasi tentang pelaksanaan dan keunggulan program, 3) Pembagian souvenir dan leaflet.
SEF diikuti oleh sejumlah perguruan tinggi dan produsen alat peraga pendidikan. Dari kalangan univeristas kegiatan diikuti oleh UGM (Fakultas Kedokteran dan Fakultas Hukum) khususnya kelas internasional, Universitas Sahid Solo, Telkom University, Tristar Culinary Institute, Universitas Katolik Soegijapranoto, Talent Center, London School Public Relation, Lasalle College Indonesia. Sedangkan dari produsen alat peraga pendidikan tercatat sebagai peserta Pudak Scientific, Wardhana dan Asaba Indonesia. Acara yang berlangsung selama 3 hari ini juga dimeriahkan dengan berbagai performance dan lomba-lomba.
Partisipasi dalam SEF saat ini cukup strategis dari segi waktu pelaksanaan karena bertepatan dengan masa penerimaan mahasiswa baru di UGM. Dalamkegiatan ini dikirim tiga staf kependidikan Agus Sudarwinto, Sarjiyo dan Aris Winarna untuk memberikan penjelasan dan sosialisasi informasi umum dan penerimaan mahasiswa baru FK UGM umumnya dan kelas internasional Prodi Pendidikan Dokter pada khususnya. FK UGM sudah saatnya untuk lebih pro aktif dalam memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat khususnya siswa kelas XII beserta orang tuanya. Nilai strategis yang lain adalah fungsi ”longterm marketing”. Kita tidak menutup mata bahwa FK UGM mempunyai banyak kompetitor baik institusi pemerintah maupun swasta. Masyarakat saat ini memiliki banyak pilihan untuk kuliah. Dengan semakin agresif dan masifnya sosialisasi dari insitusi lain, tidak tertutup kemungkinan suatu saat nanti UGM akan ketinggalan jika tidak melakukan marketing untuk jangka ke depan. [ARIS]