FK-UGM. Serah terima jabatan Dekan Fakultas Kedokteran UGM periode 2012-2016, Prof. Dr. dr. Teguh Aryandono, SpB(K)Onk., kepada Dekan Fakultas Kedokteran UGM periode 2016-2021, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., PhD., SpOG(K), telah dilaksanakan di gedung Auditorium Fakultas Kedokteran UGM, Selasa (11/10). Acara serah terima jabatan Dekan Fakultas Kedokteran UGM ini ditandai dengan penandatanganan naskah sertijab dan serah terima laporan Dekan 2012-2016.
Dalam sambutannya, Ketua Senat Fakultas Kedokteran UGM, Prof. dr. Mohammad Juffrie, SpA(K)., PhD., menyampaikan bahwa visi Fakultas Kedokteran UGM adalah untuk mempersiapkan dokter masa depan demi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan umat manusia. Di samping itu, tujuan pendidikan kedokteran senantiasa berpedoman untuk menghasilkan dokter yang peka terhadap kebutuhan rakyat Indonesia.
“Bertolak dari pedoman itulah, kami, Senat Fakultas Kedokteran UGM ingin mengajak ibu dekan baru untuk senantiasa mereview proses yang sudah berjalan di Fakultas kita dari input sampai output”, tegasnya.
Di sisi lain, Prof. Dr. dr. Teguh Aryandono, SpB(K)Onk menegaskan bahwa fungsi Fakultas Kedokteran dalam mendukung program Tri Dharma Perguruan Tinggi dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan luar biasa. “Dalam bidang pendidikan, kemajuan dan perkembangan pendidikan kedokteran di Indonesia tidak bisa dilepaskan dari peran FK UGM”, paparnya.
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa selama empat tahun terakhir, Fakultas Kedokteran UGM telah menorehkan beberapa prestasi penting. Sistem keuangan yang transparan dan accountable, adanya kerjasama dalam Academic Health System (AHS) antara Fakultas Kedokteran UGM dan RS pendidikan serta RS Jejarng dan fasilitas kesehatan lain untuk meningkatkan mutu pendidikan, peningkatan publikasi internasional, maupun banyaknya program pengabdian masyarakat yang telah diintegrasikan dengan program pendidikan bisa meningkatkan derajat kesehatan masyarakat saat ini mampu menjadi bukti daya ungkit prestasi Fakultas Kedokteran UGM.
Selain itu, dalam bidang kerjasama dalam dan luar negeri menunjukkan peningkatan dengan adanya kerjasama bersama Filantrofis seperti yayasan Tahija dan Tahir Foundation yang telah mengembangkan kegiatan Eliminate Dengue Project (EDP) dan kerjasama pendidkan penelitian dengan institut luar negeri seperti National University of Singapore (NUS).
Menanggapi hal tersebut, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., PhD., SpOG(K) dalam sambutannya menegaskan bahwa untuk saat ini medan pengabdian Fakultas Kedokteran UGM semakin berat dan luas. Tuntutan tugasnya –pun semakin padat dan kompleks dengan tantangan yang terbuka tanpa batas. “Tiada harapan kami kecuali membantu Fakultas membawa misinya selama berjalan benar dan maju”, pungkasnya. (Wiwin/IRO)