FK-KMK UGM. Dr. Almarissa Ajeng Prameshwara, seorang residen Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Mikrobiologi Klinik di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM), ikut serta dalam 11th International Congress of the Asia Pacific Society of Infection Control (APSIC 2024) yang diadakan di Shangri-La Hotel, Jakarta pada Jumat (26/07). Kegiatan ini adalah kongres dua tahunan yang berfokus pada pencegahan dan pengendalian infeksi (IPC) di fasilitas kesehatan dan masyarakat.
APSIC 2024 mempertemukan para ahli, praktisi, dan peneliti dari seluruh kawasan Asia Pasifik dan sekitarnya, dengan tujuan utama untuk meningkatkan pengetahuan, mendorong kolaborasi, dan memperbaiki praktik IPC demi keselamatan pasien dan pengurangan penyebaran penyakit menular. Acara ini dihadiri oleh profesional kesehatan, pembuat kebijakan, peneliti, serta perwakilan industri dan organisasi pemerintah, dengan kegiatan yang mencakup diskusi panel, lokakarya, dan presentasi poster.
Dalam kesempatan ini, dr. Alma berpartisipasi dengan mempresentasikan poster hasil penelitiannya yang berjudul “Antibiofilm Activity of Chlorhexidine and Levofloxacin on Pathogen Causing Orthopedics Implant-Related Infections.” Penelitian ini menyoroti peran aktivitas antibiofilm dari chlorhexidine dan levofloxacin dalam mengatasi infeksi terkait implan ortopedi.
Partisipasi dalam kongres ini selaras dengan upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama SDG 3: Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, dengan menekankan pentingnya pencegahan dan penanganan infeksi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dengan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan penelitian inovatif, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, melalui kolaborasi internasional yang memperkuat komitmen FK-KMK UGM dalam mendukung kesehatan global. Keikutsertaan dr. Alma tidak hanya membawa nama baik FK-KMK UGM, tetapi juga menunjukkan komitmen institusi dalam mendukung kesehatan dunia yang lebih sehat dan sejahtera. (Penulis:Dian & Ayu/Editor:Sitam).