Program NICHE Nuffic

tamu nuffic

Yogyakarta –  The Netherlands organization for international cooperation in higher education (Nuffic) sebagai mitra lama Fakultas Kedokteran UGM melalui berbagai program kerja sama capacity building, tahun ini kembali menawarkan program pengembangan institusi melalui the Netherlands Initiative for Capacity Development in Higher Education (NICHE). Program NICHE yang didanai pemerintah Belanda bertujuan untuk memperkuat perguruan tinggi dan technical vocational education and training di beberapa negara terpilih, salah satunya Indonesia.  Dalam rangka tujuan tersebut, Kedutaan Besar Belanda sebagai wakil pemerintah Belanda mendukung program-program peningkatan kapasitas institusi pendidikan berbasis pencapaian MDGs  dengan fokus di bidang good governance; water management; education; investment climate (a.l. peningkatan sistem layanan kesehatan masyarakat).

 

IMG_0293Kamis 27/3, Mr Tjai-Koen Yap Nuffic Country  Manager for Indonesia Vietnam and Burma bertemu dengan Dekan Prof Dr Teguh Aryandono, SpB(K)Onk melalui inisiasi Pusat Kebijakan Pembiayaan dan Manajemen Asuransi Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM (KPMAK). Mr. Koen Yap dari Nuffic menyampaikan dalam pertemuan kemarin bahwa pendidikan merupakan kunci pembangunan sehingga Nuffic menganggap penting dilaksanakannya program capacity building untuk perguruan tinggi dan technical vocational education and training (TVET) di FK UGM. Poin itu juga yang menjadi tujuan kedatangannya ke FK UGM, agar FK UGM betul-betul bisa memanfaatkan program NICHE.  Selain itu, Mr Koen Yap juga berdiskusi dengan Tim KPMAK membahas project outline yang disusun KPMAK “Development of Health Financing and Health Insurance Master at Faculty of Medicine, UGM” untuk diajukan dalam program NICHE. Project outline KPMAK terfokus pada dua hal penting, yaitu peningkatan kapasitas SDM dibidang asuransi kesehatan yang siap melaksanan perubahan di era Jaminan Kesehatan Nasional, dan berbagai upaya penguatan perubahan kebijakan. Berbagai program peningkatan kapasitas SDM dirancang melalui berbagai training vokasi dan penguatan kapasitas peneliti dengan fokus pada pembiayaan kesehatan dan asuransi kesehatan. Prof Teguh Aryandono sangat senang dengan rencana kerja sama ini, dan menyampaikan semoga bisa berlanjut pada tahap implementasi sebagai tindak lanjut ditandatanganinya MoU oleh Dekan FK UGM pada tanggal 21 November 2013 di Jakarta yang disaksikan oleh Perdana Menteri Belanda, Mark Rute.   (Sari/IRO)