Peran Farmakogenomik dalam Pengembangan Precision Medicine

 

FK-KMK UGM. Farmakogenomik adalah studi tentang peran genom dalam respons obat. Bidang farmakogenomik menyelidiki bagaimana informasi genetik seseorang memengaruhi reaksinya terhadap obat. Farmakogenomik menjadi salah satu topik yang diangkat dalam Summer Course 2023, tepatnya pada Panel 1 yang dilaksanakan pada Senin (6/11) di Auditorium FK-KMK UGM.

Dr. Ruzilawati Abu Bakar dari Universiti Sains Malaysia memberikan paparan dengan judul “Genetic Polymorphisms and Addiction”. Dalam paparannya, Ruzilawati memaparkan farmakogenomik secara umum dan genetic polymorphism. “Genetic polymorphism adalah munculnya dua atau lebih genotipe atau alel yang tidak berkesinambungan secara simultan dalam suatu populasi. Salah satu fungsinya adalah mendeteksi karakter DNA,” jelasnya.

Selanjutnya hadir Dr. Piroon Jenjaroenpun dari Mahidol University, Thailand memberikan paparan mengenai teknologi dalam farmakogenomik melalui presentasinya yang berjudul “The Role of Bioinformatics in the Implementation of Clinical Pharmacogenomics”. Bioinformatika adalah bidang ilmu interdisipliner yang mengembangkan perangkat lunak untuk memahami data biologis, terutama ketika kumpulan data berukuran besar dan kompleks, termasuk data genomik.

Assoc. Prof. Chonlaphat Sukasem, B.Pharm., Ph.D. dari Ramatibodhi Hospital, Thailand berbagi pengalaman Thailand dalam implementasi farmakogenomik dalam terapi klinis. Pengembangan farmakogenomik memiliki peran penting dalam precision medicine. Perbedaan respon obat dari setiap individu menjadi hal pokok yang perlu diperhatikan dalam pengembangannya.

Summer Course 2023 dilaksanakan selama 2 minggu mulai 6 November 2023 sampai dengan 17 November 2023. Kegiatan yang melibatkan mahasiswa baik dari dalam negeri maupun luar negeri ini bertujuan untuk meningkatkan interprofesionalisme dalam manajemen dan teknologi layanan kesehatan dengan masalah yang menyertainya dengan pendekatan interdisipliner dan multi universitas. (Nirwana/Reporter)

Berita Terbaru