Pentingnya Asupan dan Olahraga untuk Cegah Obesitas.

FK-KMK UGM. Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia (PKGM) FK-KMK UGM menyelenggarakan gelar wicara tentang gizi dan kebugaran yang ditujukan bagi masyarakat umum pada Sabtu (14/09) dengan tema “Berlari atau Berjalan? Memilih Olahraga Efektif untuk Turunkan Berat Badan”. Gelar wicara ini dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting dan disiarkan langsung pada kanal YouTube PKGM.

Dr. Siti Helmyati, DCN., M.Kes selaku Ketua PKGM menyampaikan bahwa angka obesitas di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 2018 hingga 2023. Beliau juga menyebutkan berkembangnya tren “weight loss journey” di media sosial membuat masyarakat lebih aware dengan masalah kelebihan berat badan dan terinspirasi untuk menjalankan pola hidup lebih sehat dengan berolahraga. Melalui talk show ini PKGM membahas fenomena penurunan berat badan pada orang dengan kegemukan atau obesitas melalui pendekatan keilmuan gizi dan olahraga.

Dua narasumber yang diundang adalah Diwyacitta Pahdarina, S.Gz., CSN, seorang sport nutrition advisor yang aktif sebagai konsultan gizi dan kerap membagikan konten tentang gizi kesehatan dan olahraga di media sosial. Pahdarina membahas tentang bahaya obesitas dan bagaimana memilih olahraga yang efektif untuk menurunkan berat badan bagi seseorang dengan kelebihan berat badan atau obesitas.

“Olahraga yang efektif adalah olahraga yang paling disukai dan paling bisa dilakukan secara konsisten” ungkap Pahdarina.

Pada sesi ini, Pahdarina juga menjelaskan tentang perbedaan efektivitas berlari dan berjalan kaki. Yang terpenting menurutnya, bagi seseorang dengan obesitas, penting untuk memastikan olahraga yang aman dengan memilih low-impact exercise agar tidak menimbulkan cidera.

Narasumber kedua, Saskia Fika Ilmiyani, S.Gz., RD, seorang dietisien klinis yang juga aktif sebagai pelari. Saskia mengisi materi tentang cara menyusun gizi yang tepat bagi seseorang pelari dan tips agar mencapai performa maksimal saat berolahraga. Sebagai seseorang yang aktif dalam olahraga berlari, beliau turut membagikan cerita pengalamannya hingga mampu mencapai personal best.

“Bertemu teman-teman yang memang suka berlari atau gabung di komunitas lari yang sekarang bisa banyak ditemukan” pungkas Saskia. Beliau menekankan pentingnya menemukan lingkungan suportif agar bisa konsisten dalam berolahraga.

Gelar wicara ini diikuti terbuka untuk umum, dengan tujuan untuk mengedukasi masyarakat agar dapat menjaga pola hidup lebih sehat. Kegiatan ini sebagi bentuk komitmen PKGM FK-KMK UGM untuk mendukung Tujuan Pembagunan Berkelanjutan, khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas.

Selain itu, gelar wicara ini juga selaras dengan SDG 5: Kesetaraan Gender karena memberdayakan perempuan dalam perbaruan informasi dan berbagi ilmu terkait kesehatan, pun dengan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. (Kontributor:LA/Editor:Sitam).