Peningkatan Kapasitas Akademia Untuk Pengabdian Berkelanjutan

FK-KMK UGM. Pengabdian kepada masyarakat tidak lepas dari komponen integral Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dr. Supriyati, S.Sos., M.Kes. dari Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menyampaikan hal senada pada Lokakarya Pengabdian Kepada Masyarakat yang Berkelanjutan pada Senin (29/4) di Ruang Rapat, Gedung Tahir Foundation. 

“Pengabdian masyarakat dulunya identik dengan kegiatan yang tidak di bayar di tengah civitas akademika kita (FK-KMK),” ujar Supriyati.

Supriyati menjelaskan bahwa sejak tahun 2008, FK-KMK telah berbenah untuk mendorong transformasi program pengabdian kepada masyarakat agar tidak kalah eksis dengan penelitian.

“Pengmas itu sangat komprehensif, tidak berbeda dengan penelitian. Bahkan, pengmas ini teknologi dan alat nya sudah teruji, malah kalau penelitian kan baru ingin mencari tahu,” pungkasnya.

Hakikatnya, lokakarya tersebut adalah sarana pengembangan kapasitas bagi para penerima Hibah Damas Abdimas FK-KMK Tahun 2024 agar siap melaksanakan program pengabdian di masyarakat. 

Disamping itu, para penerima hibah akan melewati serangkaian pengembangan kapasitas berupa pengabdian yang berkelanjutan, pengembangan policy briefs, pembuatan laporan ilmiah dan populer, serta pengembangan video pembelajaran. 

Supriyati menambahkan bahwa program ini adalah milik bersama sehingga program ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk bersinergi menuju kemandirian.

Tim Hibah Damas Abdimas FK-KMK pun mengapresiasi dengan kemunculan wajah-wajah baru di program hibah tersebut.

“Pengabdian kepada masyarakat sudah seharusnya menjadi tanggung jawab dan kewajiban seluruh civitas akademika di FK-KMK UGM,” tegas Supriyati. 

Ia pun menuturkan bahwa FK-KMK merupakan inisiator program peningkatan kapasitas sumber daya pada lingkup pengabdian masyarakat di UGM. Program ini menjadi penting karena kesiapan pelaksana adalah faktor utama dalam giat rekayasa sosial di masyarakat.

Demikian pula, program ini menjadi bentuk komitmen FK-KMK UGM terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs). Ditambah, FK-KMK merupakan aktor utama dalam Health Promoting University untuk mencapai tujuan SDG 3 yakni Kehidupan Sehat dan Sejahtera melalui berbagai program pengabdian kepada masyarakat terkait. (Isroq Adi Subakti/Reporter)