FK-KMK UGM. Prof. Dr. dr. Osman Sianipar, DMM., M.Sc., Sp.PK., Subsp.PI(K)., Subsp. Onk.K(K) telah berhasil memperoleh gelar sebagai Guru Besar dalam Bidang Ilmu Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) setelah pengukuhan yang dilaksanakan pada Kamis (22/08) di Balai Senat Lantai 2 Gedung Pusat UGM.
Melalui pidato hasil penelitian yang berjudul “Pengaruh Infeksi Virus dalam Patogenesis Penyakit Kanker”, Prof. Osman kini menjadi salah satu Guru Besar aktif di FK-KMK UGM. Topik tersebut dipilih karena keberadaan virus dapat menimbulkan infeksi pada tingkat sel maupun individu, dimana penyakit kanker dilaporkan dapat disebabkan karena adanya infeksi baik infeksi virus onkogenik, bakteri, maupun parasit.
“Penyakit kanker dapat muncul akibat infeksi virus onkogenik yang bersifat kronik. Infeksi virus onkogenik yang bersifat kronik dapat menambah risiko terjadinya kanker sebesar 15,4%, merupakan angka yang relatif besar,” jelas Prof. Osman.
Tak hanya memengaruhi munculnya penyakit kanker, Prof. Osman mengungkapkan bahwa penyakit infeksi juga dapat berpengaruh pada kesembuhan penyakit kanker. Keberadaan virus juga dapat digunakan untuk mengevaluasi risiko dan pencegahan kanker. Beliau juga mengungkapkan bahwa pemahaman mengenai patogenesis terjadinya penyakit kanker akibat virus onkogenik diharapkan dapat bermanfaat dalam pengembangan upaya pencegahan, skrining, diagnosis, maupun pengobatan penyakit kanker.
Pengukuhan Prof. Dr. dr. Osman Sianipar, DMM., M.Sc., Sp.PK., Subsp.PI(K)., Subsp. Onk.K(K) sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium, serta fokus penelitian beliau dalam pengaruh infeksi virus dalam patogenesis penyakit kanker, memperlihatkan komitmen kuat terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya tujuan nomor 3 tentang Kehidupan Sehat dan Sejahtera dan nomor 4 tentang Pendidikan Berkualitas. Kini, Prof. Osman telah berhasil menjadi salah satu dari 63 guru besar aktif dari 131 guru besar FK-KMK UGM (Reporter/Fauziah).
