Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM menyelenggarakan rangkaian acara Pekan Raya Medika pada 17-19 Oktober 2025. Salah satu rangkaian acara yang digelar adalah Student Creativity Festival Expo pada Sabtu (18/10.2025), di area Gedung Radiopoetro FK-KMK UGM. Berbagai Badan Semi Otonom (BSO) dan komunitas mahasiswa di lingkungan FK-KMK UGM turut berpartisipasi dalam kegiatan ini melalui expo lembaga.
BSO dan komunitas dalam Pekan Raya Medika 2025 meliputi Tim Bantuan Medis Mahasiswa FK-KMK UGM, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Dokter, Center for Indonesian Medical Students’ Activities (CIMSA) UGM, dan Medical Music Club (MMC). Ada pula Badan Eksekutif Mahasiswa FK-KMK UGM, Himpunan Mahasiswa Keperawatan, Lembaga Dakwah Fakultas Keluarga Muslim Cendekia Medika FK-KMK UGM, Senat FK-KMK UGM, dan Asian Medical Students’ Association UGM.
BSO yang hadir membuat booth sesuai kreativitas masing-masing dan menampilkan pertunjukan yang menjadi karakteristik setiap BSO. Selain BSO, mahasiswa FK-KMK UGM juga dapat tampil, baik secara individu maupun kelompok. Booth yang telah dirancang dan penampilan BSO dilombakan untuk mendapatkan penghargaan booth terkreatif dan penampilan terbaik.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga menampilkan talkshow yang dihadiri oleh narasumber dr. Danu Yudistira, M.M., Sp.T.H.T.B.K.L., Subsp.Onk(K), M.H. yang merupakan dosen Departemen Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok, Bedah Kepala dan Leher (THT-BKL) FK-KMK UGM dan dr. Arta Farmawati, Ph.D. selaku dosen Magister Ilmu Biomedik FK-KMK UGM.
Dalam talkshow tersebut, dr. Danu menceritakan pengalamannya mengikuti BSO Mahasiswa Pecinta Alam Kedokteran (MAPADOK) ketika menjadi mahasiswa. Dr. Danu juga menekankan pentingnya nilai kebersamaan, persaudaraan, setia kawan, dan team work di dalam organisasi.
Sementara itu, dr. Arta pernah terlibat dalam BSO Medical Science Club dan Medisina (Majalah Mahasiswa). dr. Arta membahas terkait tren peminat BSO yang turun, yang dapat disebabkan oleh penurunan partisipasi, klub kurang aktif, dan minim promosi.
Student Creativity Festival Expo ini merupakan kegiatan yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), utamanya poin 4: Pendidikan Berkualitas dan poin 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Mahasiswa FK-KMK UGM tidak hanya mendapatkan ilmu secara teoritis, tetapi dapat meningkatkan soft skills yang dapat mendorong pendidikan untuk keberlanjutan. Selain itu, kegiatan ini dapat mendukung peningkatan kapasitas diri dan jejaring melalui BSO yang diikuti. (Humas/Nova)




