FK-KMK UGM. Berkarir sebagai TNI/POLRI menjadi salah satu yang masih jarang diminati oleh para mahasiswa kedokteran. Profesi tersebut masih terdengar asing dikarenakan kurangnya sosialiasi mengenai bagaimana proses seleksi, prospek kerja dan jenjang karirnya kepada masyarakat umum.
Dokter militer merupakan salah satu profesi yang menggabungkan dua peran, yaitu sebagai dokter sekaligus seorang perwira TNI. Untuk menjadi dokter militer, ada beberapa tahapan proses yang harus dilalui mulai dari administrasi, kesehatan, mental ideologi, psikologi, akademik dan kesamaptaan jasmani.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Letnan Jenderal TNI dr A. Budi Sulistya, Sp THT-KL, M.A.R.S yang menjelaskan rangkaian proses untuk menjadi dokter militer, jenjang kerja dan prospek karirnya dalam kegiatan bertajuk “Awardee Talk TNI POLRI” melalui Zoom meeting dan kanal media sosial Unit Alumni FK-KMK UGM, Instagram serta YouTube, Minggu (17/10).
Awardee Talk TNI/Polri kali ini mengajak tiga orang narasumber TNI/Polri untuk berbagi cerita seputar pengalaman tantangan dan keseruan kehidupan karir sebagai TNI atau POLRI. Ketiga narasumber tersebut adalah Brigadir Jenderal TNI dr Swasono Rahayu, Sp THT-KL selaku Kepala Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa TNI AU, Brigadir Jenderal Polisi dr. Hariyanto, Sp PD sebagai Direktur Pasca Rehabilitasi BNN dan Kolonel Kes dr Jati Berandini Prastiwi, M.A.R.S selaku Pamen Sahli bidang Sarpras Sahli Kasal bidang Sumdahaneg.
Sekitar lebih dari 50 peserta hadir melalui Zoom meeting, 10 peserta via YouTube, dan 20 peserta bergabung melalui Instagram Live.
Acara tersebut dimoderatori Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FK-KMK UGM, Prof. dr. Gandes Retno Rahayu M.Med.Ed, PhD dan dr. Agung Widianto Sp.B-KBD Awardee Talk TNI/Polri berjalan dengan lancar, dengan lebih dari 15 pertanyaan diajukan oleh para peserta Zoom maupun YouTube.
Tidak hanya membagikan pengalaman, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan motivasi dan inspirasi kepada para mahasiswa dan alumni FK-KMK UGM agar banyak yang berkarir menjadi TNI maupun Polri, sekaligus merekatkan hubungan antar alumni maupun alumni dengan mahasiswa dan juga dengan almamaternya (Yuga/Reporter).