FK-KMK UGM. Tim mahasiswa UGM berhasil mengembangkan aplikasi deteksi dini risiko kardiovaskular (penyakit jantung) pada penyandang diabetes. Tim yang terdiri dari mahasiswa prodi Kedokteran UGM, Andri Cipta dan Nadhifah Azzahrah Yumna, maupun Teknik UGM, Muhammad Nabhan N., di bawah bimbingan pakar Keperawatan Medikal Bedah FK-KMK UGM, Anggi Lukman Wicaksana ini mengembangkan sistem yang mampu mengukur tingkatan risiko kardiovaskular. Mulai dari tingkar risiko kardiovaskular ringan, sedang, tinggi, dan sangat tinggi dengan memasukkan indikator.

Pengguna tinggal memasukkan data jenis kelamin, tekanan darah, kadar kolesterol, kebiasaan merokok, dan usia dalam aplikasi, sehingga bisa memunculkan besaran risiko kardiovaskular. Selain itu, aplikasi ini juga mampu memunculkan solusi berupa edukasi pengendalian risiko.

Tim mahasiswa UGM ini berharap agar aplikasi yang dikembangkan mampu memberikan manfaat: pertama, penyandang diabetes lebih peduli akan risiko penyakit kardiovaskular setelah melakukan pengecekan dengan aplikasi Decardia. Kedua, membantu edukator untuk melakukan edukasi kesehatan perihal risiko penyakit kardiovaskular pada penyandang diabetes. Ketiga, mempermudah masyarakat penyandang diabetes untuk melakukan pengecekan mandiri risiko penyakit kardiovaskular. (Wiwin/IRO; Foto: dok.pribadi)