FK-KMK UGM. Mahasiswa Program Implementation Research, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM berpartisipasi di 8th Asia Pacific Conference on Public Health, pada Selasa – Kamis (09-11 Juli) 2024 di Kuching, Sarawak, Malaysia. Konferensi tersebut mengangkat tema “Revitalising Public Health for a Resilient Future.”
Adapun mahasiswa FK-KMK UGM yang mengikuti konferensi sebanyak 12 mahasiswa. Mereka terbagi menjadi peserta konferensi, peserta presentasi poster, dan oral peresentasi. Sebanyak empat mahasiswa yang mengikuti oral presentasi.
Keempat mahasiswa yang presentasi oral adalah Chua Pei Wei mempresentasikan judul “Implementation Strategy and Outcomes of Covid-19 Vaccination Programs: A Scoping Review Using RE-AIM Implementation Research Framework”, Kenneth Costilas dengan judul “Exploring Factors Affecting Coverage of Mass Drug Administration Against Schistosomiasis Post COVID-19 in the Municipality of Talibon, Bohol: A Mixed Method Study”.
Kemudian Htet Htet Aung berjudul “Implementation Fidelity of Tuberculosis Preventive Treatment Among Household Contacts (Under Five Children) in Hlaing Thar Yar Township, Yangon Region, Myanmar: An Implementation Research”, dan Tahmina Akter, “Assessing Implementation Fidelity of Provider-Initiated HIV Testing and Counselling Among TB Patients in Sylhet Sadar, Sylhet, Bangladesh: An Implementation Research”.
Selain presentasi oral, sebanyak lima mahasiswa FK-KMK UGM yang turut presentasi poster di konferensi tersebut. Kelima mahasiswa tersebut adalah Clarissa Augustania, Listi Sukmawati, Aulia Shafira, Akash Kumar, dan Shreya Khanal. Partisipasi mahasiswa FK-KMK UGM di konferensi ini sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 4 Pendidikan Berkualitas.
Menurut Prof. dr. E. Elsa Herdiana Murhandarwati, M.Kes., Ph.D, selaku pengelola Implementation Research FK-KMK UGM, menyampaikan bahwa tujuan diajaknya mahasiswa dalam konferensi agar mahasiswa mendapatkan pembaruan wawasan tentang sistem kesehatan masyarakat di tingkat regional, khususnya Asean.
“Kami meminta mahasiswa untuk mempresentasikan hasil tesisnya, terutama yang temanya Implementation Research. Karena di UGM ini merupakan salah satu institusi yang mendapat kesempatan melaksanakan pendidikan S2 Implementation Research di dunia. Selain itu, kegiatan ini menjadikan mahasiswa mempunyai pengalaman presentasi di ajang presentasi internasional,” terang Prof. Elsa.
8th Asia Pacific Conference on Public Health yang diselenggarakan oleh College of Public Health Medicine, Academy of Medicine Malaysia merupakan agenda rutin tiap dua tahun sekali dengan tujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa mengenai permasalahan kesehatan masyarakat dan implementasi program yang dirancang. Sehingga tujuan konferensi ini selaras dengan SDGs 3 Kehidupan Sehat dan Sejahtera.
Selain itu, partisipasi mahasiswa FK-KMK UGM di ajang 8th Asia Pacific Conference on Public dalam mempresentasikan penelitian tesis mereka berpotensi untuk mendapatkan kolaborasi dengan mitra di regional Asean. Hal ini selaras dengan SDGs 17 Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Tidak hanya mahasiswa, konferensi ini juga melibatkan alumni program Implementation Research untuk berpartisipasi. (Sitam/Humas).
