FK-KMK UGM. Dua mahasiswa Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM menjadi Duta Anti UGM 2023 yang diselenggarakan oleh Gerakan Jauhi Bahaya Napza dan Rokok (Rajabandar) UGM. Mereka adalah Muhammad Zaidan Zianurrahman Ghozali (Kedokteran 2023), meraih Juara 1 dan Ahmad Fikri Zauoki (Ilmu Keperawatan 2022), meraih Juara 2. Rangkaian seleksi Pemilihan Duta Anti Napza UGM 2023 telah dilaksanakan pada 11 – 18 November 2023.
Pemilihan Duta Anti NAPZA UGM adalah lomba tingkat universitas yang bertujuan sebagai salah satu langkah untuk bisa mewujudkan lingkungan kampus yang bersih dari NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat adiktif lainnya).
Nantinya, duta yang terpilih akan menjadi penggerak untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya NAPZA dan membantu memaksimalkan potensi, baik itu mahasiswa maupun masyarakat sekitar, untuk mewujudkan generasi yang berkualitas. Hal ini selaras dengan target SDGs poin ke-3, kehidupan sehat dan sejahtera serta poin ke-4, pendidikan berkualitas.
Pemilihan Duta Anti NAPZA UGM dilakukan dengan melalui beberapa seleksi, meliputi penampilan bakat, visi misi dan program kerja, tes tulis, dan wawancara. Setelah melalui seleksi tersebut diumumkan 10 besar finalis yang masuk ke seleksi selanjutnya, yakni speech. Tahapan yang terakhir diumumkan 5 besar finalis yang mendapat pertanyaan dari dewan juri. (Nirwana/Reporter. Editor: Tiara Kurniasari)