FK-UGM. Dunia rumah sakit Indonesia di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus berkompetisi untuk meningkatkan mutu pelayanan dengan sistem manajemen yang efisien. Dalam hal ini, manajemen keuangan memegang fungsi strategis untuk meningkatkan efisiensi pelayanan rumah sakit.
Melihat pentingnya peran strategis tersebut, Fakultas Kedokteran UGM bersama dengan Pusat Kebijakan Manajemen Kesehatan (PKMK) yang tergabung dalam Pokja Leadership menyelenggarakan seminar mengenai “Kepemimpinan Manajer Keuangan dan Akuntansi dalam Peningkatan Mutu dan Pengendalian Biaya di Rumah Sakit”, Selasa (7/3) di ruang rapat senat gedung KPTU lantai 2 Fakultas Kedokteran UGM. Acara yang diikuti oleh lebih dari 100 peserta dari kalangan Direksi dan pengelola rumah sakit, staf akuntansi dan keuangan rumah sakit, tim tarif rumah sakit serta beberapa mahasiswa ini menghadirkan pembicara dari Ketua PERSI, dr. Kuntjoro A. Purjanto, M.Kes., penulis buku “Sistem Akuntansi Unit Cost Rumah Sakit” maupun “Sistem Manajemen Rumah Sakit”, Drs. Johny Setyawan, Akt., MBA., dan Direktur PKMK, Dr. dr. Andreasta Meliala, M.Kes., MAS dengan panelis Prof. Indra Bastian, PhD., mba., CA., CMA.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) sebagai “pembayar” telah menetapkan kebutuhan akan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan yang terstandarisasi dengan biaya yang terkendali. Dalam kesempatan ini, dr. Kuntjoro memberikan pemahaman awal dengan memaparkan materi pengelolaan keuangan rumah sakit di era JKN. Sedangkan untuk materi perkembangan sistem pengelolaan keuangan rumah sakit di era JKN disajikan oleh Drs. Johny Setyawan.
Acara yang diselenggarakan dalam rangkaian agenda kegiatan Annual Scientific Meeting (ASM) Fakultas Kedokteran UGM tahun 2017 ini bertujuan untuk: pertama, mengarusutamakan kepemimpinan manajer keuangan rumah sakit dalam upaya peningkatan mutu dan pengendalian biaya pelayanan kesehatan di rumah sakit. Kedua, mengidentifikasi peran dan fungsi manajer keuangan dalam melaksanakan kendali mutu dan kendali biaya di rumah sakit dalam konteks pelayanan urmah sakit di era JKN. Serta tujuan ketiga adalah untuk menggali pentingnya sertifikasi manajer keuangan rumah sakit untuk menjaga kredibilitas manajer keuangan rumah sakit.
Melalui kegiatan seminar kepemimpinan ini diharapkan peserta mampu mendapatkan pemahaman yang baik terkait peran dan fungsi strategis manajer keuangan rumah sakit. Selain itu, peserta juga diharapkan untuk mampu memaknai arti, tujuan dan manfaat sertifikasi manajer keuangan dan akuntansi rumah sakit kini dan di masa mendatang. (Wiwin/IRO; Foto: Nindi).
