FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM terus berkomitmen mendukung Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) dengan menyediakan akses makanan sehat di lingkungan kampus. Salah satu upayanya adalah melalui Kantin IKM, yang menjadi contoh dalam menyediakan pilihan makanan bergizi, termasuk menu buah dan sayur.
Untuk memperkenalkan fasilitas ini kepada civitas kampus, Program Studi S2 Kebijakan dan Manajemen Kesehatan bersama Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat akan menggelar kegiatan pengenalan Kantin IKM. Acara ini akan berlangsung pada Selasa, 20 Agustus 2024, pukul 13.00-14.00 di Kantin IKM, barat Gedung IKM, FK-KMK UGM.
Acara ini bertujuan memperkenalkan menu sehat yang tersedia dan mendorong sivitas kampus, terutama mahasiswa, untuk memanfaatkannya dalam pola makan sehari-hari. Diharapkan, melalui pengenalan ini, semakin banyak warga kampus yang sadar akan pentingnya pola makan sehat dan lebih mudah mengakses makanan bergizi di kampus.
Pengenalan Kantin Sehat IKM dibuka oleh Dr. dr. Denny Agustiningsih, M.Kes., AIFM. selaku Ketua HPU (Health Promoting University) FK-KMK UGM. Selanjutnya. Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc., Ph.D. selaku Guru Besar dan Dosen Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, FK-KMK UGM menyampaikan sesi mengenai manfaat dan arah ke depan Kantin Sehat IKM. Puncak acara diisi dengan talkshow bertajuk Akses untuk Makanan Sehat yang diisi oleh Dr. Siti Helmyati, DCN., M.Kes. selaku Ketua Pokja Pola Makan Sehat HPU FK-KMK UGM.
Dalam sesi talkshow, Ibu Helmiyati menyampaikan bahwa pengadaan kantin dengan produk makanan sehat, real food, dan higienis sehat yang dilengkapi regulasi serta informasi nilai gizi merupakan bentuk perhatian dan fasilitas fakultas dalam menyediakan akses keterjangkauan makanan sehat bagi segenap mahasiswa dan civitas akademika. Dengan terbentuknya ekosistem pola makan sehat yang difasilitasi dengan baik, diharapkan ini menjadi salah satu upaya efektif dalam meningkatkan kualitas kesehatan mahasiswa dan civitas akademika sehingga dapat menunjang prestasi akademik maupun non akademik.
“Dengan adanya buah, jus, aneka sayuran, hingga salad, seharusnya sudah tidak ada lagi alasan bagi para mahasiswa untuk tidak mengonsumsi cukup serat ya,” candanya saat menutup sesi.
Selain menjadi kajian dan langkah strategis fakultas dalam membangun ekosistem sehat yang komprehensif di lingkungan kampus, inisiatif ini sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 2 Tanpa Kelaparan, SDG 3 Kehidupan Sehat dan Sejahtera, dan SDG 12 Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab. (Assyifa/Reporter).