Gerakan Remaja Tangguh di Purworejo

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM melakukan pengabdian pada masyarakat dengan menggelar workshop penyusunan materi Gerakan Pemuda Tangguh di Desa Banyuurip, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo pada Sabtu (17/06). Pengabdian pada masyarakat (Adimas) merupakan rangkaian kegiatan yang berjalan pada bulan juni-juli 2023.

Peserta pengabdian pada masyarakat merupakan remaja-remaja dari Kecamatan Banyuurip sebanyak 15 orang. Pada workshop penyusunan materi Gerakan Pemuda Tangguh, seluruh peserta remaja dibagi menjadi tiga kelompok. Mereka diminta untuk membuat rencana kegiatan dengan tema yang sudah ditentukan, kemudian mempresentasikan programnya untuk dievaluasi bersama. Ketiga tema tersebut adalah wirausaha, kesehatan remaja, dan kesehatan orang tua. Setiap kelompok menyusun rangkaian kegiatan mulai dari identifikasi permasalahan, hingga memberikan ide-ide yang bisa diterapkan di desa. Mereka mendapatkan pendampingan dari institusi yang terlibat.

“Jadi ini adalah bagian dari hibah pengabdian pada masyarakat FK-KMK UGM, salah satunya untuk memberdayakan masyarakat. Di sini kita memberdayakan pemuda. Kemudian kita punya program remaja tangguh. Dari program ini, mereka terlibat bagaimana peran pemuda itu memberdayakan ekonomi kerakyatan dan eksplorasi sumber daya yang bisa dijual,” ujar Sutono, S.Kp.,M.Sc., M.Kep, Selaku Tim Dosen FK-KMK UGM.

Beliau juga menegaskan, pengabdian pada masyarakat ini tidak bisa dilakukan secara mandiri. Tim FK-KMK UGM merangkul berbagai pihak agar pengabdian pada masyarakat dapat berjalan dengan lebih maksimal. Adapun instansi yang terlibat antara lain Perangkat Desa, Bidan Puskesmas, Dinas Pemberdayaan Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, serta CSR yang bergerak di bidang garmen.

Pengabdian pada masyarakat Gerakan Remaja Tangguh ini dilakukan untuk memberdayakan pemuda di Purworejo agar dapat memberikan sumbangsih bagi daerahnya. Pengabdian kepada masyarakat ini merupakan bagian dari keberlanjutan kegiatan yang sudah dilaksanakan di tahun sebelumnya. Di tahun 2022, Tim FK-KMK UGM sudah melaksanakan identifikasi permasalahan, Memilah masalah prioritas, kemudian implementasi program yang dilakukan saat ini. (Sitam/Humas)