FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM menerima kunjungan studi banding dari Program Studi Magister Ilmu Biomedik FK Udayana pada Senin (11/9) di Gedung Pascasarjana Tahir Foundation lt. 2, FK-KMK UGM. Agenda studi banding ini terkait proses pembelajaran di FK-KMK UGM. Kunjungan ini bersamaan dengan kunjungan rombongan Universitas Udayana ke UGM.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D menyambut kedatangan delegasi dari prodi Magister Ilmu Biomedik FK Udayana. “Ilmu biomedik ini berkembang dengan cepat di bidang keilmuannya, dari sisi kebutuhan untuk mengisi formasi di fakultas kedokteran juga banyak dibutuhkan. Kita tertantang untuk dapat mengikuti perkembangan keilmuan. Sehingga kami menyambut baik kedatangan delegasi dari Udayana untuk berbagi pengalaman terkait perkembangan ini. Semoga nanti banyak diskusi dan nantinya ada ilmu yang kita dapatkan bersama.”
Dalam sambutan ini menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan di bidang biomedik yang berkembang pesat, yang sesuai dengan semangat SDGs, terutama pada Tujuan 17 mengenai kemitraan untuk mencapai tujuan.
Dr. dr. I Made Muliarta, M.Kes selaku Koordinator Program Studi Ilmu Biomedik FK Udayana mengutarakan tujuan studi banding ini untuk mempelajari terkait Outcome-Based Education, serta proses pembelajaran yang lainnya di FK-KMK UGM agar lulusan dapat tepat waktu, serta serta berbagai hal pendukung pembelajaan. “Adapun tujuan kedatangan kami ke FK-KMK UGM untuk mendapatkan perspektif yang mungkin best practice dan bisa kita bawa ke Udayana. Tentunya kita memerlukan perbaikan-perbaikan untuk mahasiswa kami.”
Pada studi banding ini, delegasi dari FK Udayana mendapatkan pemaparan materi dari dr. Nur Arfian, Ph.D selaku kaprodi prodi Magister Ilmu Biomedik FK-KMK UGM. Beliau menyampaikan materi tentang proses penyusunan kurikulum Outcome-Based Education (OBE), pelaksanaan tri dharma untuk mewujudkan keunggulan prodi dan mengintegrasikan ke dalam pendidikan, mewujudkan internasionalisasi, serta upaya meningkatkan lulusan tepat waktu.
Selain mendapatkan pemaparan dan berdiskusi, delegasi dari Magister Ilmu Biomedik FK Udayana juga mengunjungi beberapa laboratorium yang ada di FK-KMK UGM. Adapun laboratorium yang dikunjungi antara lain; Laboratorium Riset Terpadu, Laboratorium Biobank, serta Laboratorium Hewan Coba FK-KMK UGM.
Sementara itu, kunjungan rombongan Universitas Udayana ke UGM juga mencerminkan semangat kolaboratif dalam mencapai tujuan bersama. Diskusi antara kedua institusi terkait sistem presensi dosen, pelaksanaan perkuliahan sistem blok, dan pengelolaan beban kerja dosen (BKD) juga merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan yang berkelanjutan sesuai dengan SDGs.
Kunjungan Universitas Udayana ke UGM
Sedangkan rombongan delegasi dari Universitas Udayana disambut oleh Direktorat Sumber Daya Manusia UGM bersama perwakilan dosen FK-KMK UGM. Pertemuan kedua institusi ini diagendakan membahas terkait penerapan presensi dosen, pemaparan perkuliahan sistem blok, serta beban kerja dosen (BKD) yang bertempat di Gedung Pascasarjana Tahir Foundation lt. 7, FK-KMK UGM
Direktorat Sumber Daya Manusia UGM memaparkan materi sistem pelaksanaan/alur presensi dosen di UGM. Di UGM sendiri, sivitas akademika dapat melakukan presensi melalui aplikasi Simaster. Termasuk dalam proses presensi perkuliahan yang dilakukan oleh dosen.
Pemaparan kedua oleh dr. Rachmadya Nur Hidayah, MSc, PhD, beliau memberikan materi tentang penghitungan SKS sistem blok di FK-KMK UGM, dilanjutkan oleh Dr. dr. Denny Agustiningsih, M.Kes., AIFM, yang memaparkan materi tentang pengelolaan pelaksanaan penilaian Beban Kerja Dosen (BKD).
Pada pertemuan ini, delegasi dari Universitas Udayana ingin menerapkan berbagai inovasi yang sudah dilaksanakan oleh UGM dengan harapan nantinya penerapan kinerja dosen serta pelaksanaan dalam melakukan penilaian beban kinerja dosen di institusinya lebih baik. (Sitam/Humas. Editor: Lia Rahmawati)
