FK-KMK UGM Selenggarakan Pelepasan dan Penghargaan pada Guru Besar Purnatugas

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM menyelenggarakan rapat senat terbuka dalam rangka pemberian penghargaan kepada Guru Besar Purnatugas, pada Kamis (18/12). Kegiatan ini diselenggarakan di Auditorium FK-KMK UGM dan dihadiri oleh puluhan tamu undangan yang terdiri dari jajaran guru besar FK-KMK UGM dan anggota keluarga guru besar Purnatugas. Serta, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada guru besar purna tegas yang telah mendedikasikan hidupnya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan.

Acara dibuka dengan sambutan dari Prof. dr. Tri Wibawa, Ph.D., Sp.MK(K) selaku Ketua Senat Akademik FK-KMK UGM. Dalam sambutannya, Prof. Tri Wibawa menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada guru besar Purnatugas yang telah berkontribusi dan berprestasi dengan penuh keteladanan. Selain itu, Prof. Tri Wibawa menegaskan pada kegiatan ini terdapat kesempatan khusus orasi ilmiah dari guru besar Purnatugas untuk inspirasi dan motivasi atas perjalanan akademik yang telah dilalui.

“Kita ketahui bersama pengabdian dari guru besar Purnatugas telah ditorehkan bukan hanya yang tercatat pada karya ilmiah dan laporan penelitian. Tetapi, tertanam juga warisan nilainya pada kejujuran akademik, semangat keilmuan, dan komitmen pada kebenaran dan kemanusiaan,” kata Prof. Wibawa.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Prof. dr. Yodi Mahendradhata, M.Sc., Ph.D., FRSPH selaku Dekan FK-KMK UGM. Prof. Yodi menyampaikan guru besar merupakan pilar utama dalam sebuah perjalanan akademik fakultas. Selain itu, Prof Yodi menegaskan gur besar merupakan bukan hanya penjaa ilmu pengetahuan, tetapi juga teladan moral. Intelektual, dan profesional dalam menentukan nilai-nilai luhur untuk terciptanya tenaga medis dan ilmuan yang berdedikasi pada masyarakat.

“Pada hari ini kita melepas lima guru besar FK-KMK UGM yang telah mengabdikan hidup untuk fakultas, ini bukan sekedar seremonial tetapi penghormatan yang mendalam atas dedkasi yang diberikan. Pelepasan guru besar merupakan moment transisi yang mengundang refleksi dan permadani intelektual. Kami berharap masa Purnatugas menjadi waktu kebahagiaan bagi kesehatan dan keberkahan bersama keluarga,” kata Prof. Yodi.

Kemudian, kegiatan ini berlanjut pada penayangan video perjalanan akademis dan orasi ilmiah. Pertama, orasi ilmiah dari Prof. dr. Suhardjo, S.U., Sp.M(K) dengan judul “Pencegahan kebutaan di Indonesia”. Kedua, orasi ilmiah dari Prof. dr. Agus Supartoto, Sp.M.(K) dengan judul “Dari pisau bedah  hingga biomarker dedikasi seumur hidup seorang onkologi mata bagi pasien meningioma”. Ketiga, orasi ilmiah dari Prof. Dr. Suryawati, Apt. Dengan judul “Kereta telah tiba”. Keempat, orasi ilmiah dari Prof. Dra. Erna Kristi, Apt., M.Si dengan judul “Farmakoepidemiologi di era keselamatan pasien”. Kelima, orasi ilmiah dari Prof. Dr. dr. Yohanes Widodo Wirohadidjojo, Sp.D.V.E., Subsp.O.B.K dengan judul “Otolologices platelet resosom in regenerative dermatologist”.

Setelahnya, acara berlanjut pada penyerahan penghargaan kepada guru besar Purnatugas yang diserahkan oleh  Prof. dr. Tri Wibawa, Ph.D., Sp.MK(K) dan Prof. dr. Yodi Mahendradhata, M.Sc., Ph.D. Kegiatan ini turut mendukung pada sustainable development goals. Diantaranya, integrasi SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera dan SDG 4: Pendidikan berkualitas melalui bentuk penghargaan atas dedikasi keilmuan yang menjunjung tinggi nilai-nilai warisan akademik seperti, kejujuran akademik, semangat keilmuan, dan komitmen pada kebenaran dan kemanusiaan; serta, SDG 16: Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh melalui komitmen regenerasi tokoh dalam mengembangkan keilmuan di FK-KMK UGM (Reporter/Tedy).