FK-KMK UGM. Program Studi Spesialis Kedokteran Keluarga Layanan Primer (SpKKLP), Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Open House Sosialisasi Pendaftaran sebagai upaya memberikan pemahaman komprehensif kepada calon pendaftar mengenai pendidikan dokter keluarga berbasis layanan primer. Kegiatan ini dilaksanakan pada 27 Agustus 2025.
Pada Open House ini menghadirkan dua narasumber, yakni dr. Fitriana Murriya Ekawati, MPHC, PhD, SpKKLP dan Prof. Mora Claramita, MHPE, PhD, SpKKLP, yang memaparkan kurikulum, keunggulan program, serta prospek karier lulusan SpKKLP dalam memperkuat sistem kesehatan primer di Indonesia. Melalui kegiatan ini, FK-KMK UGM berupaya membantu calon peserta memahami secara lebih mendalam pendekatan kedokteran keluarga layanan primer yang menekankan praktik berbasis komunitas, komunikasi efektif antara dokter, pasien, dan keluarga, serta penguatan upaya promotif dan preventif.
Para narasumber menjelaskan bahwa pendidikan SpKKLP dirancang untuk menjawab tantangan kesehatan masyarakat yang kompleks melalui layanan primer yang berkesinambungan dan berorientasi pada kebutuhan individu serta komunitas. Dalam sesi pemaparan, juga disampaikan berbagai strategi pembelajaran inovatif yang diterapkan dalam program SpKKLP, mulai dari pendampingan longitudinal, praktik klinis dan komunitas, hingga integrasi teknologi dalam pelayanan kesehatan primer. Pendekatan tersebut diharapkan dapat membekali residen dengan kompetensi klinis, komunikasi, dan kepemimpinan yang kuat dalam menjalankan peran sebagai dokter keluarga.
Open house ini diikuti oleh calon peserta dari berbagai institusi kesehatan di Indonesia. Antusiasme peserta terlihat dari diskusi interaktif terkait proses seleksi, dinamika perkuliahan, hingga peluang kontribusi lulusan SpKKLP dalam memperkuat layanan kesehatan primer di tingkat daerah maupun nasional. Penyelenggaraan Open House SpKKLP oleh FK-KMK UGM menjadi langkah strategis dalam memperluas akses informasi pendidikan spesialis kedokteran keluarga layanan primer. Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin banyak dokter yang tertarik bergabung dan berkontribusi aktif dalam penguatan sistem kesehatan primer Indonesia.
Kegiatan tersebut sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDGs, khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera yang diwujudkan melalui penguatan tenaga kesehatan di layanan primer untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas melalui penyediaan informasi dan kesempatan pendidikan spesialis yang relevan bagi tenaga medis, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan melalui kolaborasi antara institusi pendidikan, akademisi, dan calon residen dalam membangun kapasitas layanan kesehatan primer yang berkelanjutan. (Kontributor: Yogi Fitriadi).
