FK-KMK UGM. CE&BU (Clinical Epidemiology and Biostatistic Unit) Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM bersama dengan Cochrane Indonesia menyelenggarakan Workshop Systematic Review Following Cochrane Method 2023 pada Kamis – Sabtu, 16 – 18 November 2023 di Auditorium lantai 8 Gedung Pascasarjana Tahir FK-KMK UGM. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) terutama poin ke 4 tentang pendidikan berkualitas.
Systematic review atau tinjauan sistematis adalah tinjauan bukti atas pertanyaan yang dirumuskan dengan jelas yang menggunakan metode sistematis dan eksplisit untuk mengidentifikasi, memilih, dan menilai secara kritis penelitian primer yang relevan, serta mengekstrak dan menganalisis data dari penelitian yang termasuk dalam tinjauan tersebut. Tujuan workshop ini adalah memahami secara umum metode yang diperlukan dalam membuat systematic review, terutama berdasarkan metode Cochrane.
Cochrane Library, platform berisi kumpulan basis data dengan bukti independen memiliki Cochrane Review Manager yang dirancang untuk diintegrasikan dengan perangkat lunak tinjauan sistematis lainnya.
Direktur Cochrane Indonesia, dr. R. Detty Siti Nurdiati Z, MPH., Ph.D., Sp.OG(K) menjelaskan beberapa keunggulan tinjauan sistematis, yaitu menjadi cara yang efisien untuk mengakses isi penelitian, mengeksplorasi perbedaan antar beberapa penelitian, serta menjadi dasar yang dapat diandalkan untuk pengambilan keputusan.
Fitur utama tinjauan sistematis adalah memiliki tujuan dinyatakan dengan jelas, memiliki kriteria kelayakan yang telah ditentukan, memiliki metodologi yang dapat direproduksi secara eksplisit, penelitian bersifat sistematis, menyertakan penilaian validitas studi, sintesis bersifat sistematis, dan memiliki presentasi pendanaan.
CE&BU didirikan dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, pendidikan dan penelitian kedokteran, serta kebijakan kesehatan masyarakat di negara-negara berkembang. CE&BU telah menyelenggarakan pendidikan magister epidemiologi klinis sejak tahun 1992 dengan mahasiswa dari Indonesia dan luar negeri (Cina, Filipina, Thailand, Vietnam, Irak). Pengakuan dalam kegiatan penelitian dapat dilihat dari banyaknya penelitian yang dilakukan oleh CE&B, dan penunjukan CE&B sebagai satu-satunya Clinical Epidemiology Research and Training Center (CERTC) di Indonesia yang ada di ASEAN. (Nirwana/Reporter. Editor: Ratih Yuniartha)
