FK-KMK UGM Memperkuat Ilmu Pendidikan Kedokteran-Kesehatan Tingkat Internasional

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) berkomitmen untuk menjadi pelopor perubahan dalam merespon kemajuan cabang ilmu pendidikan kedokteran. Salah satunya, Departemen Pendidikan Kedokteran-Kesehatan, dan Bioetika FK-KMK UGM mengembangkan program FAIMER Regional Institute of Indonesia For Educational Development and Leadership (FRIENDSHIP), mulai tahun 2018, yang memiliki tujuan memperkuat kapasitas tenaga kesehatan, baik di Indonesia maupun di negara-negara SEARAME dan jejaring regional lainnya.

FRIENDSHIP merupakan satu dari 11 FAIMER Regional Institute lain di seluruh dunia, dan yang pertama di wilayah Asia Tenggara. Foundation for Advancement of International Medical Education and Research (FAIMER) merupakan suatu institusi pengembangan ilmu dan riset di bidang pendidikan kedokteran dan profesi kesehatan yang bereputasi secara internasional, berpusat di Philadelphia, Amerika Serikat (FAIMER-Institute Philadelphia). Adapun FAIMER Regional Institute yang lain ada di negara India (4 center), Brazil (1 center), Tiongkok (2 center), Afrika Selatan (1 center), Chile (1 center), dan Mesir (1 center).

FRIENDSHIP menjadi sarana pengembangan kualitas kesehatan dan mewujudkan peran Indonesia dalam pengembangan pendidikan tenaga kesehatan di tingkat internasional. Melalui program FRIENDSHIP peserta didik mendapat kesempatan untuk mendalami project management and evaluation, educational leadership, dan educational research/scholarship. Terdapat dua macam program ‘FRIENDSHIP’:

1) Program fellowship yang dilaksanakan selama 2 tahun dengan model blended learning, sesuai untuk tenaga kesehatan yang telah bekerja. Peserta dapat berasal dari praktisi, peneliti di bidang kesehatan, dan dosen di institusi pendidikan kedokteran dan profesi kesehatan.

2) Program FRIENDSHIP tailor-made to Master in Medical and Health Professions Education (MHPE) yang sesuai untuk peserta S2 Ilmu Pendidikan Kedokteran dan Kesehatan.

Peserta program dapat berasal dari praktisi dan peneliti di bidang kesehatan, selain dosen di institusi pendidikan kedokteran dan profesi kesehatan. (Dian/IRO, Titi, Tama, Mora/DPK)

Berita Terbaru