FK-KMK UGM Gelar Pelatihan Fotografi dan Video Kreatif

FK-KMK UGM. Bidang Pengabdian Masyarakat FK-KMK UGM menggelar pelatihan fotografi dan video kreatif, Kamis (1/8) – Jumat (2/8) di Hotel Grand Inna Malioboro. Sejumlah 50 orang peserta mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan antusias. Penggabungan metode teori dan praktik yang dilakukan dalam pelatihan ini meningkatkan respon psoitif peserta pelatihan. Terlebih, peserta dapat melihat perkembangan hasil dokumentasinya, semakin menambah semangat peserta untuk mengikuti pelatihan ini.

Pelatihan ini diselenggarakan oleh dengan sasaran para penerima hibah pengabdian masyarakat dari Hibah dana masyarakat FK-KMK. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sivitas FK-KMK dalam melakukan pengabdian masyarakat, utamanya dalam mendokumentasikan kegiatan pengabdian masyarakat. Dengan demikian diharapkan bahwa dokumentasi kegiatan pengabdian masyarakat dapat dikembangkan menjadi photostory maupun video  sebagai salah satu luaran pengabdian masyarakat. Baik luaran yang berupa video maupun luaran yang berupa publikasi popular atau publikasi ilmiah.

Berbagai model luaran pengabdian masyarakat tersebut memerlukan modal dokumentasi kegiatan yang bagus. Pelatihan ini memfasilitasi peserta untuk dapat membuat dokumentasi kegiatan pengabdian masyarakat dengan “hanya” menggunakan gawai yang dimilikinya. Hari pertama, peserta belajar tentang membuat photostory dengan narasumber Ade Dani Oesman, S.Sn., M.Sn yang merupakan fotografer professional. Selanjutnya, pada hari kedua, peserta belajar membuat video dengan naras umber adi wicaksana.

Dr. Mei Neni Sitaresmi, PhD., SpA(K), selaku wakil dekan bidang KAP, pada saat membuka acara tersebut menegaskan bahwa melalui pelatihan ini diharapkan kita dapat lebih kreatif dalam menyajikan laporan kegiatan pengabdian masyarakat, sehingga lebih menarik dan dapat memenuhi berbagai bentuk luaran pengabdian masyarakat yang diharapkan.

Di akhir pelatihan dilakukan evaluasi terhadap pelatihan yang diselenggarakan, dan peserta menyatakan puas dengan pelatihan yang diselenggarakan, karena telah mampu meningkatan kapasitas mereka dalam membuat photostory dan video. Selain itu, peserta menyatakan bahwa pelatihan ini sebenarnya tidak hanya bermanfaat untuk kegiatan pengabdian masyarakat, namun sangat bermanfaat untuk semua tri darma perguruan tinggi. Terlebih dengan meningkatkan tantangan pendidikan di era industri 4.0. (Supriyati/Kontributor; Foto: dok. Panitia)

https://drive.google.com/file/d/1xhLNw9X1uhkrc-SrF3WJCyt63YospPNm/view?usp=sharing

Berita Terbaru