FK-KMK UGM. Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM menyelenggarakan Journal Reading dengan judul “Barriers and facilitators to knowledge translation activities within academic institutions in low-and middle-income countries” secara daring melalui kanal YouTube HPM FK UGM, Rabu (24/3).
Journal Reading Sesi pertama ini dibawakan oleh dr. Yodi Mahendradhata, M.Sc., Ph.D., FRSPH., Wakil Dekan FK-KMK UGM Bidang Penelitian dan Pengembangan.
Yodi Mahendradhata, M.Sc., Ph.D., FRSPH., menyebutkan poin-poin penting yang dapat didalami saat membaca artikel/journal diantaranya melihat keterkaitan paper yang dibaca dengan yang sebelumnya, melihat poin-poin yang baru dari penelitian sebelumnya, melihat metode yang digunakan, melihat hasil temuan utamanya, mencari hasil yang dimaksud penulis, dan mencari hasil assessment seperti saran, kritikan atau masukan setelah membaca paper tersebut.
Dr. Yodi juga mengatakan “sebuah paper yang sudah publish di journal bereputasi, bukan berarti paper tersebut perfect, tentu masih ada keterbatasan. Sehingga tetap perlu dibahas agar interpretasinya lebih professional. Bahkan, pada jaman sekarang terdapat post publication peer review yang artinya setelah publikasi dikaji ulang secara terbuka seperti kegiatan sekarang ini yang bertujuan untuk memicu diskusi dan mengarah ke penelitian-penelitian lebih lanjut” terangnya.
Knowledge translation (KT) adalah sebuah proses yang dinamis dan iterative meliputi sintesis, desiminasi, maupun pertukaran dan aplikasi dari pengetahuan/bukti-bukti penelitian untuk meningkatkan status kesehatan, efektifitas kesehatan dan memperkuat sistem kesehatan.
“Jadi dimulai dari KT kemudian disintesis dalam bentuk sistematik review/meta analisis, lalu desiminasi dalam bentuk berbagai strategi desiminasi, setelah itu exchange antar peneliti dan pembuat kebijakan, kemudian aplikasi dalam artian mengadopsi menjadi sebuah kebijakan ataupun sebuah guideline temuan baru dan seterusnya” ungkap dr. Yodi.
Dalam akhir sesi kegiatan, dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes., Ph.D selaku dosen Departemen Kebijakan dan Manajemen Pelayanan Kesehatan, menutup acara dengan memberikan harapan dari kegiatan journal reading yang pertama ini, “aktifitas journal reading harapannya dapat memfasilitasi para peneliti dalam kegiatan mentorship dan mendapatkan isu-isu menarik bersama pakarnya” pungkasnya. (Arif AR/Reporter)
Selengkapnya dapat diakses: https://ugm.id/youtubeFKKMK
