FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada turut berpartisipasi dalam 3rd ASEAN Academic Conference on Disaster Health Management (AAC on DHM) yang berlangsung di Bangkok, Thailand. Konferensi ini diselenggarakan pada November 2025 dan menjadi forum strategis yang mempertemukan pemangku kepentingan bidang Disaster Health Management (DHM) dari seluruh kawasan. Dengan mengusung tema “Building the Disaster Health Management for a Resilient ASEAN,” kegiatan ini menjadi sarana refleksi perjalanan satu dekade Proyek ARCH, termasuk capaian, tantangan, serta arah baru penguatan kapasitas kesehatan bencana di Asia Tenggara.
Konferensi tersebut dihadiri oleh seluruh 10 negara anggota ASEAN, Timor-Leste sebagai anggota baru, serta berbagai perwakilan dari negara dan organisasi mitra non-ASEAN seperti Jepang, Turkiye, WHO WPRO, WADEM, Fiji, dan Vanuatu. Kehadiran perwakilan lintas kawasan ini menegaskan komitmen global terhadap kolaborasi ilmu dan operasional dalam mengembangkan sistem kesehatan tanggap bencana yang lebih adaptif dan terlatih.
Dari Indonesia, FK-KMK UGM hadir sebagai bagian penting delegasi nasional. Perwakilan terdiri atas Dekan FK-KMK UGM yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Steering Committee AANDHM (SC/AANDHM), Asisten Wakil Dekan Bidang Kerja Sama dan Pengabdian kepada Masyarakat sebagai wakil Indonesia di Steering Committee AANDHM, serta tim AIDHM yang berkontribusi sebagai fasilitator dan pendukung pelaksanaan konferensi. Selama kegiatan, para peserta mengikuti empat sesi pleno dan dua belas sesi paralel yang membahas tema mulai dari penguatan kapasitas DHM, sistem kolaborasi regional, mass casualty incident, respons prahospital, hingga integrasi kebijakan perubahan iklim dalam strategi penanggulangan risiko bencana.
Sebagai bagian dari rangkaian resmi konferensi, dilakukan prosesi Handover Chairmanship SC/AANDHM dari Indonesia kepada Thailand sebagai tuan rumah. Serah terima ini dilakukan oleh Prof. Yodi Mahendradhata selaku Ketua SC/AANDHM periode 2023–2025. Kegiatan dilanjutkan dengan 5th Editorial Board Meeting ASEAN Journal of Disaster Health Management (AJDHM) yang dipimpin oleh Prof. Yodi sebagai Editor-in-Chief untuk membahas perkembangan tata kelola jurnal dan arah publikasi ilmiah DHM di ASEAN.
Selain itu, pada 21 November 2025 diselenggarakan 8th Meeting of SC/AANDHM dengan komposisi pimpinan baru dari Thailand. Indonesia kembali berperan melalui kehadiran Dr. Muhammad Nurhadi Rahman dari FK-KMK UGM sebagai anggota Steering Committee. Pertemuan ini memperkuat koordinasi lintas negara serta menyusun prioritas kerja sama dan arah strategis implementasi DHM di kawasan ASEAN.
Kontribusi FK-KMK UGM dalam forum ini selaras dengan komitmen Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), terutama SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera mengenai peningkatan kesehatan dan ketahanan sistem kesehatan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan kapasitas sumber daya manusia, SDG 11: Kota dan Pemukiman yang Berkelanjutan yang berketahanan terhadap risiko bencana, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan terkait penguatan kemitraan regional dan global untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Keterlibatan FK-KMK UGM dalam 3rd AAC on DHM mencerminkan peran strategis institusi dalam pengembangan ilmu, jejaring, dan kebijakan internasional di bidang manajemen kesehatan bencana. Melalui kontribusi akademik, fasilitasi diskusi, serta posisi struktural dalam Steering Committee dan Editorial Board, FK-KMK UGM menunjukkan komitmen berkelanjutan dalam memperkuat sistem ketahanan kesehatan di tingkat nasional maupun regional. (Kontrinutor: Gusti Sultan Arifin).
