FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyambut mahasiswa internasional dari tujuh negara berbeda untuk mengikuti program elektif non-degree. Program yang berlangsung selama sekitar empat minggu ini di bulan Agustus 2024 memberikan peluang bagi mahasiswa dari berbagai belahan dunia untuk merasakan pengalaman akademik dan sistem pelayanan kesehatan di Indonesia. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya FK-KMK UGM dalam memperluas cakrawala pendidikan, meningkatkan kesehatan masyarakat dan meningkatkan kerjasama global.
Sebanyak 17 mahasiswa dari negara-negara Eropa seperti Republik Ceko, Perancis, Italia, Austria, Belanda, Jerman, dan Polandia, ikut serta dalam program ini. Selama program, mereka tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk belajar di FK-KMK UGM, tetapi juga untuk berpartisipasi dalam pelayanan kesehatan di RSUP Dr. Sardjito. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai berbagai aspek akademik dan praktis di bidang kedokteran dan kesehatan.
Kehadiran mahasiswa internasional ini juga menunjukkan dedikasi FK-KMK UGM dalam meningkatkan mutu pendidikan, masyarakat yang sehat, serta memperkuat kerjasama internasional. Dengan melibatkan peserta dari berbagai negara, program ini mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya Tujuan 4 mengenai pendidikan berkualitas, Tujuan 3 mengenai kehidupan sehat dan sejahtera, dan Tujuan 17 mengenai kemitraan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Ini adalah langkah konkret dalam memastikan bahwa pendidikan yang berkualitas tidak hanya dinikmati oleh mahasiswa lokal, tetapi juga dapat dirasakan oleh mahasiswa dari luar negeri.
Melalui interaksi dan pengalaman langsung dengan berbagai sistem kesehatan dan pendidikan di UGM, mahasiswa internasional mendapatkan perspektif baru yang berharga. Mereka berkesempatan untuk memahami bagaimana layanan kesehatan dan pendidikan dikelola di negara lain, serta mengaplikasikan pengetahuan yang mereka peroleh dalam konteks global. Program ini juga memungkinkan mereka untuk berkolaborasi dengan rekan-rekan mereka dari berbagai latar belakang, memperluas jaringan profesional mereka dan membangun hubungan yang dapat berguna di masa depan. (Dian/Humas)
