FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM melaksanakan lokakarya Hibah Pengembangan Mata Kuliah Berbasis TI Tahun 2023 dengan judul “Instructional Design & Massive Open Online Course (MOOC) Design & Development” pada Selasa-Rabu, (16-17/5) di Auditorium Lantai 8, Gedung Pascasarjana Tahir Foundation.

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D mengatakan bahwa kebijakan untuk melakukan pembelajaran melalui daring sebanyak 40% dari total jumlah jam mengajar memberikan peluang untuk mengembangkan model pembelajaran berbasis teknologi. Namun, pembelajaran daring memiliki stereotip negatif berupa anggapan kualitasnya yang tidak sebaik pembelajaran dengan metode luring. “Untuk itu, lokakarya ini harapannya bisa meningkatkan kualitas mata kuliah yang sedang dikembangkan oleh para peserta,” tambahnya.

Ariani Arista Putri Pertiwi, S.Kep., Ns., MAN., DNP, salah satu fasilitator dalam lokakarya ini mengucapkan selamat kepada para pemenang hibah. “Semoga bapak ibu sekalian bisa meningkatkan kualitas mata kuliah masing-masing. Harapannya, nanti bapak ibu juga bisa menjadi kontributor dalam MOOC (Massive Open Online Courses) sehingga ilmunya tidak hanya bermanfaat untuk mahasiswa FK-KMK, tapi juga masyarakat luas,” ungkapnya.

Lokakarya ini akan berlangsung selama 2 hari dengan 2 topik bahasan yang berbeda. Hari pertama akan diisi dengan paparan mengenai konsep dasar desain instruksional. Sedangkan hari kedua akan diisi dengan paparan mengenai MOOC dan arah pengembangan platform MOOC UGM.

Dengan meningkatkan kualitas mata kuliah melalui pengembangan berbasis teknologi dan desain instruksional yang baik, hal ini secara langsung mendukung tujuan SDGs 4 Pendidikan Berkualitas untuk memberikan pendidikan berkualitas bagi semua orang. Peningkatan kualitas mata kuliah akan meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa dan secara luas meningkatkan kualitas pendidikan. (Nirwana/Reporter:Toni/Editor).