Departemen Histologi FK-KMK UGM Selenggarakan Pelatihan Inovatif untuk Dosen dan Tendik

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) melalui Departemen Histologi dan Biologi Sel menyelenggarakan pelatihan internal bagi dosen dan tenaga kependidikan (tendik) dalam rangka penguatan kapasitas akademik dan suasana kerja kolaboratif. Kegiatan ini digelar dalam dua sesi, yaitu pada 20 dan 30 Juni 2025, dan berlangsung di lingkungan Departemen Histologi FK-KMK UGM.

Pelatihan mencakup dua fokus utama: penguasaan mikroskop confocal untuk fotomikrografi dan perancangan permainan kolaboratif berbasis edukasi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan teknis peserta dalam bidang mikroskopi resolusi tinggi serta membangun atmosfer kerja yang produktif melalui pendekatan yang kreatif dan menyenangkan.

Pada sesi pertama, peserta dikenalkan dengan prinsip dasar penggunaan mikroskop confocal menggunakan preparat jaringan histologis. Kegiatan berlangsung interaktif dengan praktik langsung pengambilan citra mikroskopik, optimasi pencahayaan, dan eksplorasi parameter pemindaian untuk memperoleh hasil gambar yang akurat dan informatif. Di hari yang sama, peserta juga mengikuti pengenalan konsep game-based learning yang menekankan pentingnya interaksi kelompok, kreativitas, dan psikologi komunikasi.

Sesi kedua dilaksanakan pada 30 Juni 2025 dengan fokus pada presentasi dan diskusi desain permainan kolaboratif yang telah dirancang peserta secara berkelompok. Permainan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga dirancang untuk menumbuhkan nilai-nilai kerja sama, kepercayaan, serta komunikasi efektif yang sangat relevan dalam aktivitas sehari-hari di lingkungan akademik.

Pelatihan ini menjadi langkah strategis dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dengan peningkatan metode pembelajaran dan kapasitas staf pengajar; SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, melalui penciptaan lingkungan kerja yang sehat dan produktif; serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, melalui penguatan jejaring kolaboratif internal institusi.

Diharapkan, pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis peserta dalam pengajaran dan riset, tetapi juga memperkuat sinergi dan suasana kebersamaan dalam menjalankan tugas-tugas akademik. Komitmen Departemen Histologi dalam mengembangkan lingkungan kerja yang inklusif, kolaboratif, dan adaptif menjadi fondasi penting dalam menjaga mutu pendidikan serta daya saing institusi di level nasional dan internasional. (Kontributor: Yustina Andwi Ari Sumiwi).