Departemen Biokimia FK-KMK UGM Kembangkan Video Pembelajaran Metode FRAP untuk Praktikum Mahasiswa

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada melalui Departemen Biokimia menyelenggarakan kegiatan pembuatan video pembelajaran praktikum mengenai pengukuran aktivitas antioksidan dengan metode Ferric Reducing Antioxidant Power (FRAP). Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 12 Agustus 2025 di Laboratorium Biokimia, FK-KMK UGM dengan melibatkan tim dosen dan teknisi laboratorium.

Dalam proses produksi, hadir para dosen Departemen Biokimia yaitu Dr. rer. nat. Risky Oktriani, M. Biotech., M.Sc., dr. Yogik Onky Silvana Wijaya, Ph.D., serta Dianandha Septiana Rubi, S.Gz., M.Sc. Kegiatan ini juga didukung penuh oleh para teknisi laboratorium, di antaranya Ibu Yuenleni, SKM; Ibu Budi Lestari; Ibu Ida Darojatun, SE; Ibu Nurmahmudah Mifthahuljannah F., S.Si.; serta Bapak Dwi Nuh Riyadi. Sinergi antara dosen dan teknisi ini menjadi kunci dalam menghasilkan media pembelajaran yang berkualitas dan aplikatif.

Metode FRAP sendiri merupakan salah satu uji laboratorium yang digunakan untuk menganalisis aktivitas antioksidan pada darah, senyawa tertentu, maupun bahan alam. Prinsip metode ini berlandaskan kemampuan antioksidan dalam mereduksi ion Fe³⁺ menjadi Fe²⁺ yang kemudian membentuk kompleks berwarna biru. Warna tersebut dapat diukur dengan spektrofotometer sehingga memberikan gambaran kuantitatif mengenai kadar aktivitas antioksidan.

Pembuatan video pembelajaran ini bertujuan untuk memberikan pemahaman komprehensif kepada mahasiswa mengenai prinsip dan prosedur kerja pengujian FRAP, sekaligus menyediakan media belajar mandiri yang praktis serta mudah diakses. Selain mendukung pembelajaran berbasis digital, video ini juga dirancang untuk melengkapi Massive Open Online Course (MOOC) yang tengah disusun Departemen Biokimia FK-KMK UGM. Kehadiran MOOC diharapkan mampu memperluas akses pembelajaran interaktif dan meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya peran antioksidan bagi kesehatan.

Inisiatif ini sekaligus mencerminkan dukungan terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera melalui peningkatan pemahaman mengenai kesehatan, serta SDG 4: Pendidikan Berkualitas melalui pemanfaatan teknologi digital dalam proses belajar mengajar. Dengan langkah ini, FK-KMK UGM terus memperkuat komitmen dalam menghadirkan inovasi pendidikan yang relevan dan berdaya guna bagi mahasiswa. (Kontributor: Dr.rer.nat. Risky Oktriani, S.Si., M.Biotech., M.Sc).