FK-KMK UGM. Integritas dan integrasi merupakan dua hal penting dalam merawat perkembangan dan kemajuan fakultas. Hal tersebut diungkapkan Dekan FK-KMK UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D saat membacakan laporannya dalam rapat Senat Terbuka dalam rangka puncak Dies Natalis FK-KMK UGM ke-75 yang pertama kalinya dilaksanakan secara daring melalui kanal YouTube FKKMK UGM Official, Jum’at (5/3).
Proses pertumbuhan institusi tidak hanya melihat dari perkembangan infrakstruktur saja, melainkan juga harus ditopang dengan penguatan karakter sumber daya manusia di dalamnya. “Mengasah karakter bukanlah hal yang mudah, beberapa langkah fakultas untuk mengasah softskill sivitas akademika melalui kegiatan pasinaon piwulang luhur, lunch discussion, layanan konseling, program edukasi dan aksi sosial (EAS), komite perilaku professional maupun deklarasi pendidikan bermartabat yang merupakan komitmen bersama” ungkap Prof. Ova.
Pada tahun 2019, pemerintah meluncurkan kebijakan “Merdeka Belajar” dengan membawa terobosan baru pelaksanaan pendidikan untuk memperluas cakrawala pengetahuan mahasiswa dengan tujuan menjadi pribadi kreatif, inovatif, dan adaptif. Fakultas memberikan beragam kegiatan seperti summer course, winter course dan program elektif lainnya sebagai upaya untuk mewujudkan ruang “Merdeka Belajar” lintas disiplin dan menggiatkan interprofessional collaboration bagi mahasiswa.
Pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini memaksa kita semua untuk beradapatsi termasuk dalam mengelola proses pembelajaran mahasiswa. Berhubungan dengan hal tersebut fakultas melakukan proses pembelajaran mayoritas daring diantaranya memanfaatkan teknologi informasi seperti Webex, Gamel, Elok dan Zoom. Fakultas juga telah berhasil melakukan beberapa kegiatan dalam menghadapi percepatan perubahan dalam bidang pendidikan diantaranya pelatihan e-learning untuk dosen dan tendik,hibah pengembangan berbasis IT, perancangan interior production house “LERES”, penambahan jaringan dan pengadaan IT pendukung dengan hasil produk-produk pembelajaran, serta terbentuknya 4 program studi baru sub-spesialis, 1 pascasarjana, dan 1 program profesi dietisien.
Beragam inovasi yang muncul di masa pandemi Covid-19 dengan menggandeng kerjasama lintas disiplin diantaranya adalah Genose, Ri-gha, Venindo, Gama swab chamber, Loker disinfeksi, Surveilans skrining, dan Genome sequencing. “Berbagai inovasi tersebut dikembangkan oleh sivitas fakultas secara terintegrasi bersama peneliti dari disiplin lain dan juga bekerjasama dengan rumah sakit dalam jejaring AHS dan industry”, jelas Prof. Ova.
“Di usia fakultas yang ke-75, marilah kita memegang teguh semangat integritas dan integrasi dalam Tri Dharma, mewujudkan fakultas yang inovatif, unggul, serta mengabdi pada kepentingan bangsa dan kemanusiaan dijiwai nilai-nilai budaya bangsa berdasarkan pancasila untuk menyongsong masa depan FK-KMK UGM yang munuju peradaban baru”, pungkas Prof. Ova. (Arif Abdur Rohman/Reporter)
Selengkapnya acara Dies di: https://youtu.be/fZfgHFwCZfw
Dirgahayu Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan ke – 75!
