Belajar Mengenai Kelainan Kulit Genetik

FK-KMK UGM. Departemen Dermatologi dan Venerologi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM kembali mengundang Prof. Maurice van Stenseel untuk memberikan kuliah tamu bertajuk ‘Update on Genetics in Dermatology’ pada Kamis (1/8). Bertempat di Auditorium lantai 1, Gedung Pascasarjana Tahir, kuliah tamu dihadiri oleh puluhan mahasiswa meliputi koas hingga PPDS.

Mengawali kuliah, Prof. van Stenseel menjelaskan bahwa kelainan kulit genetik atau dalam istilah medis disebut ‘genodermatoses’ merupakan hal yang langka terjadi. Pakar kesehatan kulit dari Skin Research Institute Singapore ini juga menyebutkan jika genodermatoses pertama kali bisa diketahui saat bayi lahir dan sebagian besar dialami oleh anak-anak. “Kelainan kulit genetik merupakan hal langka yang terkadang bisa mengancam jiwa,” ujarnya. Prof. van Stenseel mengungkapkan kelainan kulit ini ternyata dapat memengaruhi kualitas hidup penderitanya, “Di dalam lingkungan, pasien seringkali dikucilkan karena terlihat berbeda dan beberapa diantaranya mengalami kelumpuhan (disability).”

Adapun dalam kuliah tersebut, Prof. van Stenseel memaparkan berbagai macam kelainan kulit genetik antara lain: pertama, epidermolysis bullosa. Kelainan kulit yang menyerupai luka lepuh, menurutnya pasien yang menderita kelainan ini dapat mengalami infeksi dan malnutrisi oleh karena fungsi kulit sebagai pelindung utama tubuh menjadi tidak berfungsi. Kedua, ichtyosis. Ketiga, meleda syndrome atau palmoplantar keratoderma, yakni pengerasan pada kulit khususnya pada bagian tangan dan kaki. “Jenis ini menyebabkan kulit menjadi keras sehingga menghambat pergerakan pasien dan mengganggu aktivitas sehari-hari,” urainya. Keempat, Xeroderma pigmentosum yang disebabkan karena kerusakan struktur DNA. “Upaya yang bisa dilakukan adalah menghindari paparan sinar matahari, sebab paparan tersebut mengakibatkan pasien mengalami kanker kulit yang cukup fatal,” tegasnya. Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang berlangsung secara interaktif. (Alfi/Reporter).