Annual Scientific Meeting (ASM) 2016

Memulai Sustainable Development Goals (SDGs) dengan menghadapi tantangan Non-Communicable Diseases (NCD) dan Neglected Tropical Diseases (NTD): Adakah titik temu dalam manajemen penyakit, strategi pengendalian dan sistem pelayanan kesehatannya?

Beban penyakit tidak menular (NCD) semakin meningkat dan menjadi perhatian dunia. Menurut WHO pada tahun 2012, sekitar 38 juta orang meninggal akibat NCD dari 56 juta orang yang meninggal pada tahun tersebut. Empat penyakit yang mematikan, yaitu kanker, penyakit kardiovaskuler, penyakit pernapasan kronis dan diabetes, berkontribusi terhadap 82% kematian terkait NCD.

Di sisi lain, dunia masih belum berhasil mengatasi masalah penyakit menular. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendalikan penyakit menular terutama HIV/AIDS, Tuberkulosis dan Malaria, namun masih banyak penyakit-penyakit infeksi seperti helminthiasis, filariasis, schistosomiasi yang kurang mendapat perhatian komunitas kesehatan global sehingga sering disebut sebagai kelompok Neglected Tropical Diseases (NTD).

Baik NCD maupun NTD relatif terabaikan pada era MDG 2015 yang lebih menekankan pada pengendalian HIV/AIDS, TB, Malaria serta Kesehatan Ibu dan Anak. Namun NCD dan NTD kini telah diadopsi dalam Sustainable Development Goal (SDG) 2030 sehingga ke depan akan menjadi prioritas global.

Isu yang kemudian muncul adalah bagaimana strategi penanganan NCD dan NTD terutama dalam konteks keterbatasan sumber daya di negara-negara berkembang? Bagaimana strategi yang perlu dikembangkan untuk dapat mengendalikan NCD maupun NTD secara sinergis dalam rangka pencapaian SDG 2030? Penelitian-penelitian apa yang perlu dikembangkan lebih lanjut untuk dapat mengatasi tantangan NCD dan NTD?

Selain seminar utama, terdapat pula serangkaian kegiatan ASM yang diselenggarakan oleh berbagai kelompok kerja di Fakultas Kedokteran UGM pada periode bulan Januari-April 2016 (Agenda Pokja ASM 2016)