FK-UGM. Sesi FGD ini dipimpin oleh dr. Arta Farmawati, Ph.D (Staf Pengajar Departemen Biokimia FK UGM) selaku moderator.
Puspita Laksmintari, Sp. KK, FINSDV, FAADV (Staf Medis RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten)
Sesi FGD kali ini membahas mengenai karier dokter di RS Pendidikan milik Kementerian Kesehatan. Untuk sesi pertama diisi oleh dr. Puspita Laksmintasari, Sp. KK, FINSDV, FAADV. Beliau lulus FK UGM tahun 1987. Setelah lulus, beliau mendapatkan penempatan dari Kemenkes Indonesia sebagai CPNS pusat yang bekerja di Puskesmas Ngemplak Sleman tahun 1988. Karier beliau di Puskesmas sampai tahun 1996 (8 tahun). Setelah itu beliau melanjutkan pendidikan di Pendidikan spesialis kulit dan kelamin selama 5 tahun dimulai Januari 1997. Setelah lulus dari PPDS, beliau diangkat menjadi Staf medis RSUP Dr Soeradji Klaten, sebagai Kepala KSM IPKK (Maret 2004). Pada tahun 2010 beliau diangkat menjadi sekretaris Bakordik tahun 2010. Sekarang beliau adalah seorang staf medik KSM Kulit dan Kelamin RSUP Dr Soeradji Klaten.
Beliau menyampaikan, terdapat beberapa pilihan karier dokter di Kemenkes, yaitu antara lain dalam bidang Pelayanan (RSUP, Lab, DLL) , perkantoran, dan lainnya. Saat ini yang sedang digencarkan adalah prinsip harmonisasi dalam sistem kesehatan yang akan menjadi academic health system (AHS). Dalam AHS ini memungkinkan mahasiswa untuk mengabdi di Rumah Sakit sekitar wilayah DIY dan Jawa Tengah. Saat ini Rumah Sakit Pendidikan sedang merilis program PNS dari kementrian yang membuka peluang kerja. Jadi, sangat besar peluang bagi dokter untuk melanjutkan karier di Rumah Sakit.
dr. Purwoadi Sujatno, Sp. PD, FINASIM, MPH (Staf Medis RS Bethesda Yogyakarta)
Pembicara ke dua dalam sesi ini disampaikan oleh dr. Purwoadi Sujatno, Sp. PD, FINASIM, MPH beliau adalah Staf Medis RS Bethesda Yogyakarta. Beliau menyampaikan materi mengenai karier di Rumah Sakit swasta. Awal kiprah karir beliau dimulai dari lulus FK UGM tahun 1987. Lalu lanjut bekerja di RS Bethesda DIY. Pada tahun 1994 beliau ditempatkan sebagai dokter jaga IGD. Lalu pada tahun 1997 beliau melanjutkan karier sebagai dokter PTT, menjalani karier sebagai dokter umum hingga tahun 2001. Setelah itu beliau mengambil pendidikan spesialis penyakit dalam hingga lulus tahun 2005. Setelah itu beliau kembali mengabdi menjadi kepala instalasi laboratorium hingga tahun 2007 dan pada tahun tersebut diangkat menjadi Wakil Direktur Umum RS Bethesda Yogyakarta. Pada tahun 2011 beliau menjadi Direktur RS Bethesda Yogyakarta (2011 – 2016). Beliau menyampaikan bahwa peluang karier dokter di Rumah Sakit swasta adalah sebagai dokter jaga IGD, dokter jaga bangsal, dokter jaga blue team, dokter on call, dokter spesialis, sampai dengan pejabat sktruktural. Yang perlu disiapkan untuk berkarier di RS Swasta adalah persiapan CV yang baik, sertifikat pelatihan (ACLS, ATLS, bahasa, dan lainnya).
[slideshow_deploy id=’18149′]
dr. Tri Yanti Rahayuningsih, Sp. A(K) (RSUD Bekasi)
Pembicara selanjutnya adalah dr. Tri Yanti Rahayuningsih, Sp. A(K). Beliau lulus FK UGM pada tahun 1993. Setelah itu melanjutkan pendidikan PPDS di FK UGM hingga 2005. Setelah lulus, beliau melanjutkan pendidikan sub spesialis kardiologi anak di FK UI. Sebelum melanjutkan pendidikan spesialis dan sub spesialis beliau pernah berkerja di Puskesmas Wonosobo dan bekerja di RUSD Bekasi. Beliau menyampaikan manfaat bekerja di RS Negeri, antara lain yaitu bertemu dengan banyak pasien kurang mampu, penyakit sangat bervariasi dan sebagai pusat rujukan regional, dana dari daerah untuk pengembangan RS dan SDM cukup besar, menerima mahasiswa kedokteran dari Universitas tertentu sehingga dapat terpacu untuk selalu meningkatkan ilmu dan kesempatan memberi ilmu pada calon dokter-dokter baru, dan core bisnis RS tipe B : Pelayanan sub spesialistik.
dr. M. Yusuf Hamra, Sp. PD, M. Sc (Direktur RSUD Bahteramas Sulawesi Tenggara)
Pembicara selanjutnya adalah dr. M. Yusuf Hamra, Sp. PD, M. Sc beliau adalah Direktur RSUD Bahteramas Sulawesi Tenggara. Beliau lulus FK UGM pada tahun 1994 lalu melanjutkan pendidikan S2 Ilmu kedokteran klinik UGM dan PPDS Penyakit Dalam FK UGM. Beliau pernah mengemban tugas sebagai ketua bagian Penyakit Dalam di RS Sulawesi Tenggara dan sekarang menjadi seorang Direktur di RSUD Bahteramas Sulawesi Tenggara. Selain sukses dalam dunia kedokteran, beliau juga pernah meraih prestasi sebagai World Choir Championship di South Korea tahun 2011. Beliau menyampaikan bahwa tugas pokok dokter adalah memberikan pelayanan kesehatan pada sarana pelayanan kesehatan yang meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, serta membina peran serta masyarakat dalam rangka kemandirian di bidang kesehatan kepada masyarakat. Beliau juga menyampaikan beberapa pengembangan karier jabatan dokter yang dilakukan berdasarkan kualifikasi, kompetensi (teknis, manajerial, sosial kultural), penilaian kinerja, dan kebutuhan instansi pemerintah atau Rumah Sakit. Hal tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan integritas dan moralitas. Setelah mendapat pertimbangan tim penilai kinerja PNS pada Rumah Sakit atau instansi yang dibentuk oleh pejabat yang bersangkutan.
(Unit Alumni/Kontributor)
