FK-KMK UGM Tingkatkan Kesadaran Pola Makan Sehat Melalui Edukasi Guru dan Orang Tua TK

FK-KMK UGM. Mahasiswa Prodi Gizi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM menyelenggarakan kegiatan edukasi gizi seimbang yang ditujukan bagi guru dan wali murid Taman Kanak-Kanak (TK) di Yogyakarta. Program ini dilaksanakan mulai 20 Maret hingga 16 Mei 2025, melibatkan empat TK sasaran yakni TK Negeri 5, TK Negeri Pembina, TK ABA Mubarok, dan TK ABA Al Ishlah. Kegiatan ini bertujuan membekali pendidik serta orang tua dengan pemahaman yang lebih baik mengenai pemilihan makanan sehat dan bergizi seimbang untuk mendukung pertumbuhan anak usia dini.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Pinter Tuntas Beres (Program Terintegrasi untuk Anak Indonesia Sehat dan Bebas Karies) yang diinisiasi melalui kolaborasi antara Fakultas Kedokteran Gigi UGM, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kementerian Kesehatan RI, serta WHO CC Niigata University. Di bawah bimbingan Ibu Marina Hardiyanti, S.Gz., M.Sc., sekelompok mahasiswa gizi, yaitu Queen, Nadia, Luthfiyah, dan Shilfia, menjadi motor penggerak kegiatan dengan menghadirkan berbagai metode pembelajaran.

Edukasi dilakukan melalui dua pendekatan, yaitu ceramah tatap muka dengan tema “Menu Seimbang, Sukseskan Tumbuh Kembang” dan penyebaran materi edukatif daring berupa poster serta pesan singkat melalui grup WhatsApp orang tua siswa. Kegiatan tatap muka dimulai pada 14 April 2025 di TK ABA Mubarok dan berakhir pada 22 April 2025 di TK Negeri 5. Sementara itu, edukasi daring dilakukan secara rutin setiap minggu hingga awal Mei, lalu ditutup dengan penyebaran kuis pada 16 Mei 2025 sebagai bentuk evaluasi pemahaman orang tua.

Materi yang diberikan mencakup pesan gizi seimbang, rekomendasi porsi makan anak, visualisasi isi piringku, serta contoh menu sehat dan resep praktis. Guru dan wali murid menunjukkan antusiasme tinggi melalui diskusi interaktif serta terlihat dari peningkatan hasil posttest. Bahkan, beberapa sekolah seperti TK ABA Mubarok dan TK ABA Al Ishlah mengadopsi menu makan lengkap pada kegiatan makan bersama, sementara orang tua di TK Negeri 5 dan TK Negeri Pembina aktif menyiapkan bekal sehat bagi anak-anak mereka.

Sementara itu, penyebaran materi daring membahas isu penting seperti pembatasan konsumsi gula, garam, dan lemak, menjaga kesehatan gigi dengan mengurangi makanan kariogenik, serta menghindari konsumsi berlebih makanan ultra-proses. Respon positif dari orang tua menunjukkan bahwa informasi ini dinilai relevan dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam membentuk pola makan sehat sejak dini.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa Prodi Gizi FK-KMK UGM mendukung SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera melalui pola makan bergizi; SDG 4: Pendidikan Berkualitas dengan memberikan literasi gizi bagi guru dan orang tua; SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab dengan menekankan pentingnya menghindari pemborosan serta konsumsi makanan tidak sehat, maupun SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Dengan edukasi ini, diharapkan pola makan sehat anak usia dini dapat terbentuk secara konsisten, mendukung tumbuh kembang optimal, sekaligus menanamkan kesadaran keberlanjutan sejak dini.(Kontributor: Luthfiyah Hanan, Nadia Amalia).