FK-KMK UGM. Unit Alumni Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menyelenggarakan kegiatan Temu Alumni di Kupang. Acara ini berlangsung pada Selasa (09/09) di Ruang Flamboyan 2, Hotel Swiss-Belcourt Kupang, dengan tujuan memperkuat jejaring alumni sekaligus mensosialisasikan Program SIMPONI.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FK-KMK UGM, dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D., menekankan bahwa alumni di bawah naungan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) memiliki peran besar dalam mendukung pendidikan. Beliau mencontohkan kontribusi nyata alumni yang kerap memberikan dukungan kepada mahasiswa ketika melaksanakan Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM), baik dalam bentuk pendampingan maupun fasilitasi lapangan.
Wakil Sekretaris Pengurus Daerah KAGAMA Nusa Tenggara Timur, Eirene Erick Sabuna, S.H., M.Kn., turut menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Temu Alumni ini. Ia berharap momentum ini dapat mendorong setiap alumni untuk tetap berkontribusi bagi almamater, salah satunya dengan mendampingi mahasiswa FK-KMK UGM yang menjalankan KKN-PPM di berbagai wilayah NTT. Menurutnya, keterlibatan alumni bukan hanya memperkuat hubungan antar generasi, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat setempat.
Pada kesempatan ini, Ketua Tim Unit Alumni FK-KMK UGM, dr. Reza Yorghi Junianto, KS., M.Sc., memberikan paparan mengenai SIMPONI. Program ini merupakan sistem database yang dirancang untuk menghubungkan seluruh alumni FK-KMK UGM dalam satu wadah. Melalui SIMPONI, data alumni dapat terintegrasi dengan baik sehingga memudahkan koordinasi, kolaborasi, serta pelacakan kontribusi alumni bagi institusi maupun masyarakat.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana sosialisasi tracer study yang mendukung program akademik. Tracer study berfungsi sebagai jembatan komunikasi antara mahasiswa lulusan baru dengan institusi, sekaligus sebagai alat evaluasi yang penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di FK-KMK UGM.
Keterlibatan alumni ini sejalan dengan SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera dengan memperkuat layanan kesehatan berbasis komunitas, SDG 4: Pendidikan Berkualitas melalui pelaksanaan tracer study dan pendidikan berkelanjutan, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan dengan memperluas kolaborasi antara alumni, mahasiswa, dan masyarakat di Nusa Tenggara Timur. (Humas/Sitam).