Podcast Retina Biomedika Episode 4 Bahas Kebugaran Fisik dan Ritme Sirkadian

FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) melalui Program Studi Magister Ilmu Biomedik (MIB) kembali menyelenggarakan kegiatan edukatif dalam bentuk podcast bertajuk Retina Biomedika: Refreshing Edukasi Tematik dan Informatif bermakNA Biomedika. Episode keempat yang mengangkat tema “Kebugaran Fisik (Physical Fitness)” ini disiarkan secara daring pada Jumat, 20 Juni 2025 melalui kanal YouTube resmi Prodi MIB UGM dan platform Zoom Meeting.

Dalam episode kali ini, MIB FK-KMK UGM menghadirkan narasumber utama Dr. dr. Zaenal Muttaqien Sofro, dosen Departemen Fisiologi FK-KMK UGM sekaligus pakar di bidang Sport & Circadian Medicine. Diskusi dipandu oleh Nisa Munawwarah, mahasiswa minat fisiologi dari Program Magister Biomedik. Podcast ini mengusung pendekatan ilmiah namun dikemas secara ringan dan komunikatif, sehingga dapat menjangkau audiens dari kalangan akademisi, mahasiswa, hingga masyarakat umum yang tertarik pada topik kebugaran dan kesehatan.

Dalam pemaparannya, Dr. Zaenal menyoroti pentingnya menjaga kebugaran fisik sebagai bagian dari gaya hidup sehat berbasis ilmu. Ia menjelaskan bagaimana olahraga teratur yang selaras dengan ritme sirkadian tubuh dapat meningkatkan efisiensi metabolik, fungsi hormonal, serta memperkuat sistem imun. Selain itu, dibahas pula strategi menjaga kondisi fisik agar tetap optimal di tengah aktivitas harian yang padat, termasuk pengelolaan waktu tidur, pola makan, dan kebiasaan aktivitas fisik yang tepat.

Kegiatan ini selaras dengan komitmen FK-KMK UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera melalui promosi gaya hidup sehat berbasis bukti ilmiah, SDG 4: Pendidikan Berkualitas dengan menyediakan sumber belajar yang inklusif dan terbuka untuk masyarakat, serta SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur melalui pembahasan integratif antara ilmu fisiologi dasar dan praktik kesehatan inovatif, yang memperkuat pemahaman lintas disiplin di bidang biomedik. (Kontributor: Dina Laksita)