Mahasiswa FK-KMK UGM Raih Penghargaan di The 21st Urological Association of Asia Congress

FK-KMK UGM. Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Urologi FK-KMK UGM meraih prestasi di ajang internasional bergengsi The 21st Urological Association of Asia (UAA) Congress, yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC) pada tanggal 3 hingga 9 September 2024. Acara ini diikuti oleh 2.962 delegasi dari 54 negara, bersamaan dengan 47th Annual Scientific Meeting of Indonesian Urological Association (ASMIUA) dan 18th Pan Pacific Continence Society (PPCS) Meeting.

Dalam kongres tersebut, berbagai simposium, workshop, dan kompetisi ilmiah diselenggarakan untuk membahas isu terkini dalam bidang urologi, termasuk presentasi oleh residen PPDS Urologi FK-KMK UGM, dr. Faathir Baihaqi Ghifary. dr. Faathir presentasi ilmiah berjudul “Urinary-Neutrophil Gelatinase-Associated Lipocalin (NGAL) & Urinary-Kidney Injury Molecule-1 (KIM-1) as Predictors of Delay Graft Function in Kidney Transplantation Recipients: A Systematic Review and Meta-Analysis”.

Presentasi dr. Faathir menyoroti pentingnya penggunaan penanda biomolekular sebagai alat skrining dini untuk mencegah terjadinya Delay Graft Function (DGF) pada pasien transplantasi ginjal. Studi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan tata laksana transplantasi ginjal, khususnya di Indonesia. Tulisan ilmiah ini dipaparkan oleh dr. Faathir dengan bimbingan Dr. dr. Indrawarman, Sp.U (K) dan dr. Tanaya Ghinorawa, Sp.U (K).

Penghargaan sebagai 2nd Winner of Podium Presentation berhasil diraih oleh dr. Faathir dalam kompetisi ilmiah pada kongres UAA 2024. Kompetisi ini melibatkan 1.368 abstrak dari 38 negara yang dinilai oleh 100 fakultas melalui tiga tahapan seleksi. Prestasi ini menunjukkan daya saing PPDS Urologi FK-KMK UGM di kancah internasional, dengan dr. Faathir berhasil mengungguli banyak peserta dari berbagai negara.

Adapun juara pertama diraih oleh Matt Ashley dari American Urological Association, sementara juara ketiga diraih oleh Chei Yu Wen dari Taiwanese Urological Association. Selain itu, tujuh peserta lain menerima penghargaan khusus, dan satu peserta dari Indian Urological Society meraih penghargaan kategori video presentasi.

Partisipasi FK-KMK UGM dalam ajang internasional ini juga berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, yang berfokus pada kesehatan yang baik dan kesejahteraan. Dengan penelitian dan inovasi dalam bidang urologi, diharapkan dapat tercapai kualitas hidup yang lebih baik bagi pasien, terutama dalam hal tata laksana penyakit ginjal kronis dan transplantasi.

Selain itu, partisipasi mahasiswa FK-KMK UGM ini sesuai dengan SDG 4: Pendidikan Berkualitas, maupun SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Hal ini dapat memperkuat komitmen UGM dalam berinovasi dan berkolaborasi dalam pengembangan ilmu kesehatan urologi, serta memberikan dampak positif bagi kualitas pelayanan kesehatan di tingkat global. (Kontributor:Urologi FKKMK UGM/Editor:Sitam).