FK-KMK UGM. Dalam menangani permasalahan kesehatan, khususnya penyakit tropis yang masih marak terjadi di DIY dan Kabupaten Bantul. Mahasiswa Keperawatan, Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM mengimplementasikan pendekatan edukatif melalui Mata Kuliah (MK) Keperawatan Tropis. Program ini menawarkan mahasiswa 3 SKS dan mengintegrasikan metode pembelajaran melalui kuliah, diskusi tutorial, dan seminar berbasis bukti. Mahasiswa diarahkan untuk tidak hanya memperoleh pengetahuan teoritis namun juga praktik langsung yang berdampak pada peningkatan kesehatan masyarakat.
Sebagai bagian dari tugas, mahasiswa diberi tanggung jawab untuk mengembangkan media promosi kesehatan yang inovatif, termasuk pembuatan poster individu dan video kelompok. Media ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai penyakit tropis seperti Tuberkulosis (TB), Hepatitis B, Demam Berdarah Dengue (DBD), leptospirosis, tifus, rabies, cacar, filariasis, lepra, dan lain-lain. Kegiatan ini telah diselenggarakan tahun 2022 dan dipusatkan di Griya Lare Utami, Desa Bangunharjo Sewon Bantul, saat itu mengundang 20 kader kesehatan dan 10 perwakilan keluarga.
Koordinator MK Keperawatan Tropis, Yayu Nidaul Fithriyyah, S.Kep., Ns., M.Kep., menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya bertujuan untuk edukasi tetapi juga sebagai wadah pengaplikasian ilmu pengetahuan di lapangan. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas dan kompetensi mahasiswa sebagai calon tenaga kesehatan yang responsif terhadap masalah Kesehatan di masyarakat. Selanjutnya, untuk pengembangan program serupa di masa depan, disarankan adanya pendampingan lebih lanjut sehingga pengetahuan yang diterima dapat teraplikasi secara efektif di lingkungan masyarakat.
Keseluruhan kegiatan ini tidak hanya berkontribusi pada tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-4 tentang pendidikan berkualitas, tetapi juga secara signifikan meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat di sekitar Bantul dan Yogyakarta. Program ini menunjukkan bagaimana pendidikan dan kesehatan dapat berkolaborasi dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan dan efektif. (Penulis: Yayu Nidaul Fithriyyah, S.Kep., Ns., M.Kep. Editor: Josephine Diony)