FK-KMK UGM. Pengabdian kepada masyarakat merupakan pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi yang menjadi tanggung jawab seluruh sivitas kampus. Pilar ini kerap kali bias diantara eksistensi giat pendidikan dan pengajaran, serta penelitian yang bergulir.
Dr. dr. Rustamadji, M.Kes., Dosen Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) berhasil melampaui stigma tersebut.
Dokter Rustamaji berhasil meraih penghargaan Ketransmigrasian dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada Rapat Koordinasi Transmigrasi 2024 bertajuk “Penuntasan Sasaran Program RPJMN 2020-2024, Mewujudkan Kawasan Transmigrasi Mandiri dan Berdaya Saing” untuk kategori Motivator Pemberdayaan kepada Masyarakat Kawasan Transmigrasi melalui Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Transmigrasi di Makassar (15/5).
Sebagai Direktur Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DPkM) UGM, Ia telah mendorong program KKN sebagai wadah pembelajaran bagi mahasiswa di UGM melalui pengabdian berbasis kompetensi interdisipliner di masyarakat.
Berdasarkan penjelasannya, per tahun 2023, UGM telah menerjunkan tim mahasiswa KKN di enam provinsi terkait yakni unit Kecamatan Randangan Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo; Kecamatan Maligano, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara; Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat; serta tiga lainnya.
“Kita sudah bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi dengan mengirim mahasiswa KKN ke kawasan transmigrasi untuk mendukung keberlanjutan pembangunan dan menjadikan kawasan transmigrasi yang lebih mandiri,” jelas Rustamadji dalam keterangannya.
Pencapaian ini tidak lepas dari komitmen UGM terhadap berbagai program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan. Lebih lanjut, KKN berhasil melebarkan kiprahnya melalui sinergi tim-tim mahasiswa untuk berkolaborasi dan berinovasi bagi masyarakat di penjuru Indonesia.
Menurut dr. Rustamadji, penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi UGM melalui DPkM agar senantiasa konsisten mendorong keberlanjutan dan inovasi melalui program-program tematik yang diarahkan untuk menjawab berbagai kebutuhan di pelosok kawasan transmigrasi Indonesia.
Termasuk, mendorong perwujudan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs) yakni Tanpa Kemiskinan (SDG 1), Kehidupan Sehat dan Sejahtera (SDG 3), Pendidikan Berkualitas (SDG 4), Berkurangnya Kesenjangan (SDG 10), dan pilar terkait lainnya. (Isroq Adi Subakti/Reporter)