FK-KMK UGM. Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FK-KMK UGM bersama dengan Jogja International Cardiovascular Topic Series (Jincartos) menyelenggarakan Jogja Cardiology Update (JCU) mulai dari Jumat (1/9) sampai dengan Minggu (3/9) di Hotel Tentrem Yogyakarta. Terdapat beberapa agenda dalam JCU, yaitu workshop, symposium, dan plenary session.
Ketua JCU 2023, Dr. dr. Anggoro Budi Hartopo.,Ph.D, Sp.PD, Sp.JP menyampaikan bahwa kegiatan yang bekerjasama dengan Jincartos ini mengusung topik yang sedang hangat dibicarakan, yaitu Integrating Technology in Cardiovascular Disease Management: Towards a Harmonic Fusion. “Harapannya, materi-materi yang disampaikan pembicara bisa menambah pengetahuan partisipan terkait topik tersebut,” tambahnya.
Kegiatan tersebut bertujuan mencapai SDG’s No 3, Kehidupan Sehat dan Sejahtera dan SDG’s no 4 Pendidikan Berkualitas.
Hadir pula Ketua Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FK-KMK ugm, Prof. Dr. dr. Budi Yuli Setianto, Sp.PD.KKV, Sp.JP(K) memberikan sambutan. Menurutnya, sudah saatnya kedokteran di Indonesia merenungkan penggunaan teknologi dalam pengobatan penyakit kardiovaskular. “Namun, teknologi dan ilmu pengetahuan masing-masing tidak bisa berdiri sendiri. Kedua butuh kolaborasi yang harmonis untuk menyelesaikan permasalahan penyakit kardiovaskular,” jelasnya.
Dalam agenda plenary session yang pertama, Prof. Salvatore Di Somma, MD., Ph.D menyampaikan perkembangan terbaru teknologi dalam kedokteran kardiovaskular. Contoh teknologi terbaru saat ini adalah POCT New Biomarkers, Interventional Cardiology, dan Telemedicine.
“Meskipun di masa depan teknologi akan mempermudah penanganan penyakit kardiovaskular, tetapi peran dokter tetap tidak akan terganti,” ungkap Prof. Salvatore. Hal tersebut disampaikan Prof. Salvatore dalam presentasinya yang berjudul The Latest Update in Cardiovascular Technology and Future of Cardiovascular Medicine. (Nirwana/Reporter. Editor: Dani & Adi)