Yogyakarta – 
Upaya internasionalisasi bidang akademik Fakultas Kedokteran UGM terus dilakukan, salah satunya melalui inisiasi kerja sama dengan University College Dublin School of Medicine and Medical Science untuk pengembangan double degree Program Studi Pendidikan Dokter. Agenda kerja sama tersebut mengemuka dalam diskusi dengan Prof Patrick Felle, International Dean UCD School of Medicine and Medical Scienceyang berkunjung ke FK UGM tanggal 16 Januari 2014. Diskusi yang dipimpin oleh dr Ova Emilia, MMedEd, SpOG(K), PhD Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni juga dihadiri Ketua Prodi Pendidikan Dokter Dr dr Mahardika Agus Wijayanti, DTM&H, MKes, Asisten WD Bidang Kemahasiswaan dan ALumni Dr dr Carla Raymondalexas, SpKJ(K), Asisten WD Bidang Pengabdian Masyarakat dan Kerja Sama dr Endro Basuki, SpBS, MKes serta Tim Double Degree Prodi Pendidikan Dokter.
Ada 2 kemungkinan yang akan ditawarkan ke calon mahasiswa yaitu double degree (BSc dan S.Ked) serta intercalated master (MSc). Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi mengambil studi 3 tahun di UCD (BSc), setelah menyelesaikan S1 UCD, kembali ke FK UGM mengikuti satu semester transisi persiapan sebelum masuk tahap koass rotasi klinik sehingga waku tempuh studi sama dengan program reguler total 5,5 tahun. Untuk intercalated master, setelah mahasiswa meyelesaikan S1 di FK UGM dengan gelar S.Ked, mahasiswa melanjutkan program master di UCD dengan masa studi satu tahun, dan kemudian kembali ke FK UGM untuk rotasi klinik. Dalam diskusi juga dibahas kemungkinan program kerjasama lainnya yaitu clinical elective (4-6 minggu), sedangkan untuk elective study dan clinical rotation tidak dimungkinkan untuk saat ini. (Sari/IRO)