Site icon FK-KMK UGM

FK-KMK UGM Lakukan Site Monitoring Visit Penelitian Rotavirus di Tiga Rumah Sakit NTB

FK-KMK UGM. Pusat Kajian Kesehatan Anak (PKKA-PRO) Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) melaksanakan kunjungan Site Monitoring Visit (SMV) ke tiga rumah sakit di Provinsi Nusa Tenggara Barat pada tanggal 10—11 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan studi The Surveillance of Rotavirus Acute Gastroenteritis (RVGE) among Hospitalized Children Under Five Years of Age and the Effectiveness of Rotavirus Vaccine Against Hospitalized RVGE in Indonesia. Kunjungan berlangsung di RS Universitas Mataram, RSUD Dr. R. Soedjono Selong, dan RSUD Patut Patuh Patju, sebagai upaya untuk memastikan kualitas dan kepatuhan pelaksanaan studi terhadap prinsip Good Clinical Practice (GCP), protokol, dan standar etik penelitian.

Tim dari PKKA-PRO FK-KMK UGM yang melakukan kunjungan terdiri dari Prof. dr. Jarir At Thobari, DPharm, Ph.D. selaku monitor utama, didampingi oleh Dr. dr. Hera Nirwati, M.Kes., SpMK(K) sebagai Co-Principal Investigator (Co-PI 1), serta Sinta Yudistia Nurachman, S.Kep. yang berperan sebagai Project Manager. Turut mendampingi kegiatan ini adalah Hana Yesica Surbakti sebagai Person in Charge (PiC), Nabila Putri Irenda, Kep., Ns. selaku monitor in training, dan Bastari Dwi Kurniawati, Kep., Ns. sebagai asisten peneliti.

Kegiatan monitoring ini mencakup evaluasi dokumen studi, kesiapan sumber daya manusia dan sarana prasarana, sistem pelaporan, serta verifikasi dokumen sumber (Source Document Verification/SDV) guna menjamin integritas dan validitas data yang dikumpulkan melalui sistem electronic Case Report Form (e-CRF). Setiap temuan, baik minor maupun mayor, langsung ditindaklanjuti melalui Corrective and Preventive Action (CAPA) bersama tim site setempat.

Pelaksanaan SMV ini tidak hanya penting dalam mendukung studi nasional mengenai pengendalian penyakit diare akibat Rotavirus yang menyerang anak balita, namun juga memberikan kontribusi signifikan terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Studi ini mendukung SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, melalui upaya penguatan sistem surveilans penyakit dan perbaikan strategi imunisasi nasional.

Lebih dari itu, kemitraan UGM dengan ketiga rumah sakit di NTB mencerminkan penerapan nyata SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor antara akademisi, institusi pelayanan kesehatan, dan pemerintah daerah dalam pembangunan sistem kesehatan berbasis bukti.

Pada sisi peningkatan kapasitas sumber daya manusia, kegiatan ini juga mendukung SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dengan pelatihan terhadap tim site mengenai implementasi protokol riset, pengelolaan e-CRF, dan penerapan prinsip GCP. Penerapan sistem electronic medical record (e-RM) dan digitalisasi dokumentasi pun turut memperkuat arah capaian SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.

Dengan selesainya pelaksanaan SMV di ketiga site, diharapkan studi RVGE ini dapat berjalan sesuai target, menghasilkan data yang berkualitas tinggi, serta berkontribusi dalam pengambilan kebijakan imunisasi nasional yang lebih tepat sasaran. Kolaborasi yang telah terjalin ini menjadi model sinergi berkelanjutan dalam membangun sistem kesehatan nasional yang tangguh, inovatif, dan berbasis kemitraan. (Kontributor: Dhimas Sholikhul Huda).

Exit mobile version