FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM melalui Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) menggelar pelatihan daring pertemuan kelima bertema “Penyusunan Rencana Strategis Rumah Sakit Daerah Kelompok Menengah” pada Rabu (14/5). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas manajemen RSUD agar lebih adaptif dan mandiri secara strategi dan keuangan.
Materi diawali oleh dr. Gatot Sugiharto, Sp.B., M.A.R.S. yang menjelaskan alur penyusunan renstra, mulai dari analisis lingkungan hingga pemantauan dan evaluasi. Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc., Ph.D. kemudian menekankan pentingnya strategi generik dan fungsional, serta pemetaan proyeksi pasar. Strategi cost leadership digunakan untuk segmen BPJS, sementara strategi diferensiasi perlu dikembangkan untuk menarik pasien non-BPJS demi mengurangi ketergantungan sistem pembayaran tunggal.
Sesi dilanjutkan oleh Barkah Wahyu Prasetyo, SE., Ak., CA., yang menguraikan proyeksi keuangan lima tahunan, termasuk laporan operasional, arus kas, dan neraca. Ia mengingatkan risiko ketergantungan pada pendapatan dari pasien JKN dan pentingnya mengantisipasi selisih klaim dengan cadangan kerugian piutang.
Pelatihan ini sejalan dengan SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, serta mendorong tata kelola rumah sakit yang lebih berkelanjutan dan efisien. (Kontributor: Husniawan Prasetyo).