FK-KMK UGM. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) terus memperkuat kontribusinya dalam kolaborasi kesehatan global melalui keikutsertaan dalam forum akademik internasional. Pada Jumat, 13 Juni 2025, dr. Bagas Suryo Bintoro, Ph.D, dosen dari Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial FK-KMK UGM, menjadi pembicara dalam International Public Health Summit 2025 yang diselenggarakan oleh College of Public Health, Taipei Medical University (TMU), Taiwan. Forum tersebut berlangsung secara hybrid dari Cheng-Pu Conference Hall dan mengusung tema “Partnership for a Healthy & Sustainable Future”.
dr. Bagas tampil pada sesi ketiga bertema Artificial Intelligence and Big Data. Dalam paparannya berjudul “AI and Big Data for Diabetes Prevention”, ia menyoroti penerapan teknologi kecerdasan buatan dan data besar dalam pencegahan penyakit tidak menular, khususnya diabetes, di Indonesia. Selain menyampaikan presentasi ilmiah, dr. Bagas juga melakukan pertemuan dengan pimpinan TMU guna menjajaki peluang kerja sama antara College of Public Health TMU dan Pusat Perilaku dan Promosi Kesehatan FK-KMK UGM.
Diskusi ini menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi riset dan program pengembangan kapasitas dalam isu-isu kesehatan global. Keikutsertaan dr. Bagas dalam forum internasional ini menunjukkan komitmen FK-KMK UGM untuk terus ambil bagian dalam diskursus global demi kesehatan masyarakat yang lebih baik. Kontribusi ini juga merupakan perwujudan dari komitmen terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Dengan partisipasi aktif dalam forum seperti ini, FK-KMK UGM semakin menegaskan perannya sebagai institusi akademik yang tidak hanya unggul secara nasional, tetapi juga berkontribusi dalam membangun masa depan kesehatan global yang lebih inovatif dan berkelanjutan. (Kontributor: ZIlfani Fuadiyah Haq/ Editor: Ari Prayogo Pribadi).